Cerita Produk Rokok yang Pernah 'Merajai' Sepakbola Indonesia

Selasa, 23 Agustus 2016 14:07 WIB
Editor: Tengku Sufiyanto
 Copyright:
Liga Djarum (2005-2007)

Kansas hanya sekali menjadi sponsor utama Liga Indonesia. Setelah itu, sponsor utama Liga Indonesia jatuh ke tangan salah satu bank Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Bank Mandiri.

Namun, Bank Mandiri menjadi sponsor utama Liga Indonesia selama lima musim. Selanjutnya, produk rokok kembali merajai sponsor Liga Indonesia.

Djarum menjadi sponsor utama liga Indonesia mulai tahun 2005-2007. Liga Indonesia pun resmi bernama Liga Djarum. Seluruh klub peserta juga harus memajang label Liga Djarum di depan jerseynya.

Liga Djarum musim 2005-2006 diikuti 32 klub terbaik Tanah Air dengan format dua wailayah (barat dan timur). Persipura Jayapura akhirnya keluar sebagai juara usai mengalahkan Persija Jakarta dengan skor 3-2 pada laga final.

Musim berikutnya, Liga Djarum juga berjalan sukses dengan format yang sama. Persik Kediri menjadi juaranya, setelah mengalahkan PSIS Semarang dengan skor 1-0 pada laga final.

Setelah itu, Liga Djarum 2007-2008 dirajai oleh Sriwijaya FC. Tim Laskar Wong Kito berhasil mengalahkan PSMS Medan dengan skor 3-1 pada laga final. Sriwijaya FC berhak mendapatkan uang hadiah dari Djarum, sebesar Rp1,5 miliar. 

600