Bola Internasional

Eks Chelsea Himbau Pemain Muda Tak Tergiur Besarnya Gaji di Liga China

Minggu, 10 Maret 2019 20:38 WIB
Penulis: Bagas Rahadian | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© ESPN
John Obi Mikel (Tianjin Teda). Copyright: © ESPN
John Obi Mikel (Tianjin Teda).

INDOSPORT.COM - Mantan gelandang Chelsea, John Obi Mikel, menganjurkan agar para pesepakbola yang masih berada di usia emas atau usia di bawah 30 tahun tidak berikprah di Liga China, terlepas bayaran dengan nilai fantastis yang ditawarkan liga tersebut.

Mikel, yang bergabung dengan Tianjin TEDA di Liga Super China pada 2017 lalu, mengatakan keputusan bergabung di Liga China saat usia belum menginjak 30 tahun dapat menjadi pertaruhan besar bagi karier sepak bola seseorang.

Pasalnya, menurut Mikel, terlepas dari gaji yang besar, liga tersebut tidak menawarkan pengalaman yang memadai untuk pengembangan karier seorang pesepakbola muda.

''Saya tidak menyarankan pemain di bawah 30 tahun untuk bermain di sana. Mereka akan menyesalinya,'' tukas Mikel, dikutip dari Sportbible.

''Itu memang mengajarkan Anda budaya dan pengalaman baru, tapi jangan tergoda dengan uang yang ditawarkan saat Anda sedang berada di puncak karier Anda,'' tambahnya.

Sebagaimana diketahui, banyak pemain papan atas Eropa yang bergabung di Liga China sebelum menginjak usia 30 tahun dalam beberapa musim ke belakanga, seperti Alexandre Pato, Oscar, dan Axel Witsel. Karier mereka pun dapat tidak secemerlang ketika mereka berkiprah di liga Eropa.

Sementara, Mikel sendiri hanya bertahan selama musim di Tianjin TEDA sebelum akhinya kembali ke Liga Inggris untuk memperkuat Middlesbrough pada awal tahun ini

Ikuti Terus Kabar Sepak Bola Internasional Hanya di INDOSPORT.COM