INDOSPORT.COM - Eks gelandang Chelsea, Cesc Fabregas, baru-baru ini mengungkapkan alasan utama di balik keputusan hengkang yang ternyata disebabkan oleh pelatih Maurizio Sarri dan kehadiran gelandang muda, Jorginho.
Fabregas yang telah berseragam Monaco sejak Januari 2019 lalu mengaku bahwa perlakuan Sarri kepada Jorginho menyebabkan dirinya tergerak untuk meninggalkan Chelsea meskipun sesungguhnya masih ingin menetap di sana.
Fabregas mengungkapkan lebih jauh bahwa Jorginho diperlakukan sebagai anak emas sejak kehadirannya di skuat yang terjadi beberapa bulan setelah Sarri menjabat pelatih Chelsea menggantikan Antonio Conte untuk musim 2018/19.
Perlakuan Sarri kepada Jorginho itu pun, menurut Fabregas, telah merenggut peluangnya untuk berkontribusi lebih banyak untuk tim.
"Saya ingin mempunyai tujuan baru (saat itu). Sepanjang waktu itu adalah hal terpenting bagi saya," ucap Fabregas, dikutip dari Metro UK.
"Saat saya berada di Chelsea, saya semestinya dapat memperoleh kontrak baru dan menetap di sana, tapi Sarri datang bersama Jorginho yang ia perlakukan seperti anak sendiri," ungkapnya lebih lanjut.
"Sulit bagi saya untuk bermain di setiap pertandingan mseki itu merupakan satu-satunya hal yang ingin lakukan. Saya hanya ingin bahagia berada di Chelsea," pungkas pemain 31 tersebut.
Ikuti Terus Kabar Sepak Bola Internasional dan Olahraga Lainnya Hanya di INDOSPORT