INDOSPORT.COM - Pertandingan leg kedua perempatfinal Liga Champions antara Porto vs Liverpool akan dimainkan pada Kamis (18/04/19) pukul 02.00 WIB dini hari nanti. Faktanya, Jurgen Klopp hanya butuh hasil imbang di Stadion Do Dragao, markas Porto.
Ya, setelah menang 2-0 atas Porto di leg pertama perempatfinal Liga Champions di Stadion Anfield, Rabu (10/04/19) pekan lalu, Liverpool ternyata hanya butuh hasil imbang dini hari nanti.
Skor 0-0 atau 1-1, yang penting imbang, akan membuat The Reds melenggang ke babak semifinal Liga Champions. Apalagi jika melihat keangkeran yang dimiliki oleh markas Porto.
Lihat saja, AS Roma yang musim lalu menyingkirkan Barcelona di perempatfinal Liga Champions, harus menundukkan kepala saat mereka tersingkir dan kalah di Stadion Do Dragao pada babak 16 besar lalu.
Namun, Liverpool punya manajer sekaliber Jurgen Klopp yang punya pengalaman segudang dan tentunya tahu betul apa yang harus dan tak harus dilakukannya, sekali pun dini hari nanti merupakan laga krusial.
Jurgen Klopp tentu menyadari menargetkan skor imbang tentu bukan hasil yang diinginkan oleh suporter Liverpool, apalagi untuk mereka yang mendukung langsung ke Portugal dini hari nanti.
Tapi perlu dimaklumi jika nanti Klopp memang menurunkan formasi yang hanya menargetkan hasil imbang. Seperti tidak perlu menurunkan penyerang andalan mereka, Sadio Mane dan Mohamed Salah di markas Porto nanti.
Sadio Mane dan Salah memang telah menjadi andalan Liverpool di lini depan di semua kompetisi sejauh musim ini. Jika ditotal, keduanya sudah menyumbang sebanyak 43 gol dan 14 assist untuk Liverpool sejauh musim ini.
Tidak Butuh Mohamed Salah dan Mane
Tapi, ketajaman mereka tidak terlalu diperlukan di pertandingan leg kedua perempatfinal Liga Champions dini hari nanti. Liverpool nampaknya hanya perlu menebalkan lini tengah mereka, untuk memutus serangan Porto sebelum masuk ke pertahanan.
Tak banyak perubahan yang harus dilakukan Klopp, dengan trio gelandang seperti leg pertama perempatfinal Liga Champions di Anfield, yakni Fabinho, Naby Keita dan Jordan Henderson akan tetap dimainkan.
Hanya perlu ditambah dua penyerang atau gelandang serang yang bisa mengawal lini tengah dan lini serang sama baiknya. Ada nama Adam Lallana dan Xherdan Shaqiri di bangku cadangan Liverpool saat ini.
Seperti sosok Shaqiri, yang sejauh ini sudah mencetak enam gol dan tiga assist di semua kompetisi musim ini untuk Liverpool, hal ini menandakan bahwa bintang Timnas Swiss ini mampu tampil baik jika dibutuhkan.
Dengan mencopot Mane dan Salah dari starting line-up Liverpool dini hari nanti, Klopp bisa memakai formasi alternatifnya, yakni 4-2-3-1, yang cukup bagus diterapkan oleh para pemainnya.
Terbukti di pertandingan Liga Primer Inggris sejauh musim 2018/19, sebanyak 10 laga dengan formasi 4-2-3-1, hanya sekali imbang dan sisanya sembilan laga berakhir kemenangan untuk Liverpool.
Satu hal lagi, Liverpool bukan hanya bersaing di Liga Champions, tapi juga di Liga Primer Inggris. Apalagi Liga Primer Inggris saat ini menyisakan 5-6 laga, dengan Liverpool hanya berjarak dua poin dengan Manchester City di puncak klasemen sementara.
Jadi, merotasi skuat dan mengistirahatkan para pemain andalan seperti Mane atau Mohamed Salah bisa jadi solusi terbaik untuk Liverpool. Lolos ke semifinal dan bersaing untuk trofi Liga Primer Inggris.
Terus Ikuti Berita Olahraga Sepak Bola Liga Champions hanya di INDOSPORT