Liga Inggris

Van Gaal Tunjuk Satu Biang Kerok Kegagalan Manchester United, Siapa?

Senin, 3 Juni 2019 15:55 WIB
Penulis: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Fox Sport
Louis van Gaal buka soal kepergiannya dari Manchester United dan orang yang dianggapnya telah menghancurkan penampilan mantan klubnya tersebut. Copyright: © Fox Sport
Louis van Gaal buka soal kepergiannya dari Manchester United dan orang yang dianggapnya telah menghancurkan penampilan mantan klubnya tersebut.

INDOSPORT.COM Louis Van Gaal membongkar borok klub sepak bola yang pernah ia latih, Manchester United, dengan menyebut satu nama sumber kegagalan Setan Merah musim ini.

Adalah Ed Woodward yang menurut Van Gaal merupakan sumber masalah dari buruknya Manchester United. Bahkan, mantan pelatih Barcelona ini menyebut Woodward tak paham sepak bola dan hanya fokus mengurusi bisnis klub semata.

Secara terang-terangan, pelatih asal Belanda tersebut membandingkan sang petinggi The Red Devils dengan mereka yang berkutat di balik manajemen klub sepak bola raksasa Bundesliga Jerman, Bayern Munchen.

"Di Bayern (Munchen), petinggi mereka adalah orang yang mengerti sepak bola dan saya apresiasi itu. Namun di Manchester United, Ed Woodward diangkat sebagai CEO, merupakan mantan bankir investasi dan tak mengerti sepak bola," ujar Van Gaal seperti dilansir dari Sportbible.

Terlebih lagi, Van Gaal juga mengatakan bahwa keputusan Manchester United usai memecatnya dan memilih Jose Mourinho sebagai suksesornya hanya untuk kepentingan bisnis, meski ia berhasil meraih gelar Piala FA 2015/16.

"Saya tidak menentang keputusan klub saat itu. Mereka ingin Mourinho dan saat itu ia tengah menganggur. Tetapi memilih Mourinho sebagai pelatih hanya untuk kepentingan bisnis semata," imbuhnya.

Penunjukan Ole Gunnar Solskjaer sebagai manajer tetap menggantikan Mourinho pun dirasa percuma menurut Van Gaal. Buktinya, Manchester United gagal melangkah jauh di Liga Champions dan terpuruk di kancah Liga Primer Inggris 2018/19 karena hanya finis di peringkat enam.