INDOSPORT.COM - CEO PSM Makassar, Munafri Arifuddin, menyambut baik hasil drawing babak final Kratingdaeng Piala Indonesia 2018/19 kontra Persija Jakarta. Ia mengatakan PSM diuntungkan dengan hasil undian yang menempatkan tim bertandang terlebih dahulu ke markas lawan pada leg pertama yang berlangsung 21 Juli mendatang.
Munafri menilai PSM punya kans lebih baik saat tampil sebagai tuan rumah di leg kedua yang berlangsung 28 Juli nanti. Hal itu disebut tidak akan merepotkan jika tim Juku Eja keluar sebagai juara Kratingdaeng Piala Indonesia tahun ini.
"Bagusnya kita main keluar lalu pulang. Jadi kalau juara piala sudah di Makassar, tak perlu lagi pakai pesawat, sekalian pesta juara Insa Allah. Nanti juga ada bonus (juara) tapi rahasia dapur," katanya.
Meski demikian, Munafri mengakui Persija bukanlah lawan yang mudah ditaklukan di final Kratingdaeng Piala Indonesia. Ia berkaca dari persaingan di Liga 1 musim lalu, dimana Persija keluar sebagai juara pada pertandingan terakhir.
Oleh sebab itu, Munafri mempercayakan tim pada pelatih, agar bisa membalaskan dendam pada musim lalu.
"Kedua tim ini tahun lalu bersaing sangat sengit sampai laga terakhir dan hanya selisih satu poin," ucapnya.
"Tahun ini, kita ada di liga dan Piala Indonesia dan semuanya sama jadi itu tergantung strategi pelatih bagaimana memanfaatkan sumber daya yang dimiliki," imbuh Munafri menyoal kondisi tim menjelang lawan Persija.