Liga Indonesia

Gunakan Teknologi VAR, Medan Super League Bergulir

Senin, 15 Juli 2019 19:19 WIB
Penulis: Aldi Aulia Anwar | Editor: Arum Kusuma Dewi
© Aldi Aulia Anwar/INDOSPORT
Salah satu pertandingan Medan Super League (MSL) di Stadion TD Pardede, Deli Serdang, Minggu (14/7/2019). Copyright: © Aldi Aulia Anwar/INDOSPORT
Salah satu pertandingan Medan Super League (MSL) di Stadion TD Pardede, Deli Serdang, Minggu (14/7/2019).

INDOSPORT.COM - Medan Super League (MSL) resmi bergulir. Liga sepak bola komunitas ini digelar di Stadion TD Pardede mulai 14 Juli dan berakhir pada November 2019 mendatang.

CEO Medan Super League, Rezi Sukma mengatakan, kompetisi yang diikuti 18 klub amatir ini hanya digelar di Stadion TD Pardede dan dihelat setup hari Minggu saja.

"Lokasinya hanya di sini saja (Stadion TD Pardede) dan hanya main hari Minggu saja dari pagi sampai sore. MSL diperkirakan akan berakhir bulan November nanti," katanya kepada awak media, Minggu (14/07/19).

Rezi menyebut, kompetisi ini berbeda dengan kompetisi sepak bola lainnya karena menggunakan teknologi VAR (Video Asisten Referee), layaknya seperti liga-liga top Eropa maupun Piala Dunia.

"Kompetisi ini memang memakai VAR agar meminimalisir terjadinya kericuhan. Dengan adanya VAR ini bisa membantu wasit jika ada keputusan yang menjanggal, terutama soal gol-gol kontroversi," ujarnya.

Lebih lanjut ia menyebutkan, tim yang keluar sebagai juara berhak tampil di Indonesia Community Champions League (ICCL).

"Bagi yang juara juga nanti ada jenjangnya. Mereka akan berlaga di ICCL. Ini seperti Liga Champions. Lalu nantinya di wacanakan yang juara Indonesia bisa berlaga di tingkat Asia," ucapnya.

Sementara Kadispora Sumut, Baharudin Siagian, yang hadir dalam acara pembukaan MSL kemarin menuturkan, mendukung penuh event nasional ini meski bertajuk liga amatir. 

"Kita tahu saat saat ini memang sepak bola di Sumut dibilang mati tidak, dibilang hidup ya pasti hidup. Dengan terusnya digelar event-event seperti ini bisa memunculkan pesepak bola seperti Egy Maulana Vikri," harapnya.