Bola Internasional

SUGBK Soroti Aksi Vandalisme Ultras Malaysia, Netizen: Lapor Balik ke FIFA!

Sabtu, 7 September 2019 16:05 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Indra Citra Sena
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Pendukung Timnas Malaysia yang datang langsung ke Stadion Utama Gelora Bung Karno, Kamis (9/5/19). Foto: Herry Ibrahim/INDOSPORT Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Pendukung Timnas Malaysia yang datang langsung ke Stadion Utama Gelora Bung Karno, Kamis (9/5/19). Foto: Herry Ibrahim/INDOSPORT

INDOSPORT.COM - Pihak pengelola Stadion Gelora Bung Karno (SUGBK) menyoroti aksi vandalisme yang dilakukan ultras Malaysia saat menghadapi Indonesia pada Kualifikasi Piala Dunia 2022, Kamis (5/9/19) kemarin.

Melalui akun resminya di Instagram, SUGBK mengunggah rekaman video yang memperlihatkan ratusan stiker yang menempel di tiang pembatas tribun penonton pasca laga Kualifikasi Piala Dunia 2022.

Penempelan stiker-stiker tersebut diketahui dilakukan oleh sejumlah pendukung setia Timnas Malaysia, karena terlihat berbagai tulisan yang menyatakan dukungan untuk Harimau Malaya pada badan stiker.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by STADION GELORA BUNG KARNO 🔵 (@stadiongelorabungkarno) on

Aksi perusakan fasilitas stadion, tempat diselenggarakannya sebuah pertandingan olahraga, oleh oknum-oknum tak bertanggung jawab jadi salah satu bentuk vandalisme.

Vandalisme merupakan istilah yang mengacu pada tindakan merusak atau memusnahkan barang atau fasilitas publik, merusak nilai keindahan di samping nilai fungsi vitalnya.

Aksi yang disoroti SUGBK ini un tak luput dari komentar warganet. Beberapa di antara mereka meminta PSSI mempertimbangkan mengusut kasus ini sampai ke ranah FIFA.

“Lapor balik ke FIFA min, enak aja cuma kita yg dituntut ke fifa sm mreka, kita jg harus bela diri lah,” tulis akun @khairil.anwar27. 

“Laporin aja gantian ke AFC sama FIFA,” timpal akun @firmada.libriyan.

“Itu sebagai tanda mereka pernah away ke GBK btw cabutin aja itu stiker min ngerusak pemandangan aja,” komentar akun @frhnystf18_.

@syedsaddiq tolong syed bersihkan sticker kat GBK yang anda tempel ini,” tulis akun @rianbahtiar.

Sekadar mengingatkan, PSSI saat ini tengah berhadapan dengan ancaman sanksi FIFA menyusul laporan resmi pihak Federasi Sepak bola Malaysia (FAM) terkait aksi kerusuhan yang terjadi saat bentrokan kedua kubu.

Insiden kerusuhan terjadi pada babak kedua ketika kedudukan imbang 2-2. Banyak suporter Indonesia yang turun ke lapangan dan melakukan provokasi. Alhasil, wasit sempat menghentikan pertandingan selama 10 menit hingga keadaan kembali kondusif.

Dalam laga tersebut Indonesia kalah dengan skor 2-3 dari Malaysia. Dua gol Indonesia dicetak oleh Beto Goncalves (12',39'), sedangkan tiga gol Malaysia dicetak oleh Mohamadou Sumareh (37', 90+7'), serta Muhammad Syafiq Ahmad (66').