Liga Indonesia

Persipura Terus Berupaya Agar Bisa Tetap Bermarkas di Jayapura

Minggu, 8 September 2019 13:12 WIB
Penulis: Sudjarwo | Editor: Theresia Ruth Simanjuntak
© Grafis: Indosport.com
Meski sudah memilih Stadion Aji Imbut, Tenggarong sebagai markas sementara di Shopee Liga 1 2019, pihak manajemen Persipura tetap upayakan di Jayapura. Copyright: © Grafis: Indosport.com
Meski sudah memilih Stadion Aji Imbut, Tenggarong sebagai markas sementara di Shopee Liga 1 2019, pihak manajemen Persipura tetap upayakan di Jayapura.

INDOSPORT.COM - Meski sudah memilih Stadion Aji Imbut, Tenggarong sebagai markas sementara pada putaran kedua Shopee Liga 1 2019, namun pihak manajemen Persipura Jayapura terus berupaya melobi Pemerintah Provinsi Papua agar tetap bisa bermarkas di Stadion Mandala, Jayapura.

Pasalnya, Persipura tak ingin kehilangan momentum untuk mendulang banyak poin  di kandang sendiri. 

Selain itu, proses renovasi Stadion Mandala juga baru akan berjalan pada 13 September mendatang.

“Dari informasi yang kami terima, proses renovasi baru akan berjalan tanggal 13 September. Kalau memang renovasinya nanti tanggal 13 September, maka Persipura masih ada kesempatan bermain di Stadion Mandala menghadapi Persija Jakarta,” ujar Media Officer Persipura, Eveerth Joumilena, Minggu (8/9/19).

Sedangkan, surat yang diterima pihaknya dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi Papua menjelaskan, bahwa Stadion Mandala tidak bisa digunakan mulai tanggal 2 September 2019. 

Untuk itu, Eveerth berharap ada dukungan dan pertimbangan dari pemerintah Provinsi Papua perihal tersebut.

“Kami berharap ada dukungan dari pemerintah soal ini,” ujarnya.

Tambahnya, jika Persipura harus bermain di luar, sekalipun laga home di Stadion Aji Imbut atau nantinya beberapa tempat yang kemungkinan jadi home base Persipura, maka Persipura akan menjalani 20 laga yang akan digelar di luar Papua. Artinya, 12 laga sebagai laga home dan delapan laga sebagai laga away. 

“Kalau 12 laga itu kita main di Papua maka estimasinya, Persipura bisa mengumpulkan 36 poin. Namun, kalau bermain di Aji Imbut, belum tentu 36 poin itu bisa direbut oleh Persipura. Auranya beda, bermain bukan di kandang sendiri walau di Aji Imbut, Persipura bertindak sebagai tuan rumah,” jelasnya.

Tak hanya itu, Eveerth juga mengaku jika Persipura bermain di luar Papua juga akan berdampak pada psikologis pemain, yang mana akan jauh dari keluarga dan juga minim dukungan suporter.

“Kiranya Bapa Gubernur Papua dan Dinas Pekerjaan Umum dapat memberikan dukungan dan support kepada Tim Mutiara Hitam, agar dalam beberapa pekan tersisa dapat membantu untuk Persipura bisa tampil kembali depan publik sendiri,” harapnya.