Liga Italia

Rasisme di Inter Milan Parah, Koulibaly: Napoli Tidak Ada Seperti Itu

Sabtu, 12 Oktober 2019 08:55 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Indra Citra Sena
© Getty Images
Bek Napoli, Kalidou Koulibaly Copyright: © Getty Images
Bek Napoli, Kalidou Koulibaly

INDOSPORT.COM – Bek Napoli, Kalidou Koulibaly, mengomentari masalah rasisme yang kerap mewarnai pertandingan antarklub di Liga Italia. Dia membandingkan kasus yang terjadi di Inter Milan dengan di timnya.

Diketahui, Koulibaly merupakan salah satu pemain yang kerap jadi sasaran empuk bernada rasis dari pendukung rival selama bertahun-tahun. Namun, Koulibaly beruntung karena Napoli selalu membela dan mendukungnya setiap kali serangan itu terjadi.

Hal ini berkaca pada kasus yang menimpa Romelu Lukaku ketika dirinya dilecehkan penggemar Cagliari ketika membela Inter Milan. Ejekan rasis dari tim rival itu justru didukung oleh pendukung garis keras timnya sendiri.

“Orang-orang bodoh yang mengejek secara rasis tidak akan pernah melakukannya di depan saya, di depan wajah saya,” kata pemain berkebangsaan Senegal dilansir dari Football Italia.

“Semua orang mengatakan Italia adalah negara rasis, tetapi saya bisa mengatakan orang-orang Napoli berbeda dari yang lain.”

“Para penggemar Napoli tidak akan pernah menulis surat seperti suporter Inter yang menunjuk Lukaku karena semua orang cinta damai di sini. Bagaimana mereka tidak mengatakan cemoohan bukan tindakan rasisme? Sudah jelas kami didiskriminasi karena warna kulit kami,” lanjutnya.

Seperti diketahui, rasisme telah menjadi masalah yang serius di Italia. Kasus terbaru, ejeken rasis dilakukan para pendukung Lazio ketika melawan Stade Rennais di pertandingan Liga Europa awal bulan ini.

Kasus ini pun menjadi perhatian UEFA, selaku badan sepak bola Eropa. UEFA dikabarkan tengah menyelidiki kasus ini dan Lazio terancam dihukum menjalani pertandingan dengan stadion tertutup sebagian.