Bola Internasional

Gugur di Piala Asia U-23, Jepang Ukir Sejarah Buruk dalam 32 Tahun Terakhir

Senin, 13 Januari 2020 19:35 WIB
Penulis: Deodatus Kresna Murti Bayu Aji | Editor: Indra Citra Sena
 Copyright:

INDOSPORT.COM - Jagat dunia sepak bola khususnya di Asia sedang dihebohkan dengan gugurnya timnas Jepang di turnamen Piala Asia U-23 2020.

Seluruh pendukung Jepang sangat kecewa dengan penampilan para pemain Timnas Jepang U-23 di Piala Asia U-23 2020. Mereka secara mengejutkan menjadi satu dari dua tim yang lebih dulu gugur dalam turnamen terebut.

Dilansir dari news.zing.vn, gugurnya Jepang di Piala Asia U-23 2020 menjadi pukulan serius Federasi Sepak bola Jepang (JFA). Samurai Biru menelan dua kekalahan beruntun dari Arab Saudi (1-2) dan Suriah (1-2).

Dua kekalahan beruntut tersebut mencatat rekor terburuk dalam 32 tahun terakhir. Jepang pertama kali gugur dengan mengalami dua kekalahan beruntun saat mengikuti gelaran Piala Asia 1988.

Kemudian di Piala Asia U-23 yang perdana kali degelar pada 2013 lalu, ini menjadi pertama kalinya Jepang tersingkir di babak fase grup.

Presiden JFA, Kozo Tashima, menjelaskan siap bertanggung jawab dengan memecat pelatih Moriyasu. Dia merupakan juru taktik yang menggantikan pelatih sebelumnya, yakni Akira Nishino.

Selain Jepang, China juga mengalami hasil pahit akibat menderita dua kekalahan beruntun dan di fase grup. Nasib berbeda dialami Korea Selatan.

Negeri Gingseng sukses membuktikan kekuatannya menjadi tim yang pertama lolos ke perempat final Piala Asia U-23 2020. Meski tersingkir, Jepang tetap lolos ke Olimpiade Tokyo 2020 karena berpredikat tuan rumah.