INDOSPORT.COM – Mantan pelatih Timnas Indonesia, Simon McMenemy mengabarkan kesibukannya pasca-dicopot dari jabatan pelatih Skuat Garuda beberapa waktu lalu.
Seperti kita ketahui sebelumnya, PSSI (Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia) memutuskan untuk mengambil langkah tegas dengan memberhentikan Simon McMenemy setelah melihat timnas terpuruk di Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Timnas Indonesia seolah tidak bisa berkutik dan menjadi juru kunci Grup G di turnamen tersebut. Setelah Simon undur diri, PSSI menunjuk pelatih asal Korea Selatan bernama Shin Tae-yong untuk menangani timnas Indonesia.
Kini, Simon pun tampaknya telah memiliki profesi yang baru. Pada Jumat (17/01/2020) lalu, Simon mengunggah konten di media sosial Instagram. Pria asal Skotlandia itu mengabarkan bahwa dirinya kini tengah menekuni profesi baru di Bangladesh.
Masih seputar sepak bola, Simon McMenemy diberi kepercayaan untuk menjadi komentator. Simon pun menyadari bahwa itu bukan profesi yang mudah.
"Setiap orang bisa jadi komentator ketika duduk di sofa, tetapu ini lebih sulit dari yang dilihat. #commentating #bangladesh #blessed," tulis pria berusia 42 tahun tersebut.
Simon McMenemy juga menambahkan keterangan tempat ketika ia mengambil foto itu, yaitu di Stadion Nasional Bangabandhu.
Berpindahnya profesi Simon McMenemy dari seorang pelatih menjadi komentator nyatanya menjadi sorotan salah satu media asing olahraga Asia, livesportsasia.
Media asing asal Singapura itu memberikan judul yang seolah tak percaya bahwa Simon McMenemy kembali ke ranah sepak bola, namun bukan sebagai seorang pelatih melainkan komentator.
Hal tersebut terlihat dengan jeda pada judul yang digunakan oleh livesportasia. “Berpisah dengan Indonesia, Simon McMenemy sekarang menjadi… komentator sepak bola” tulis judul livesportasia.
Jadi Komentator, Media Asing Soroti Simon McMenemy dengan Judul NyelenehSekadar informasi, selama melatih Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2022, Simon McMenemy telah menderita lima kekalahan beruntun. Hal itu membuat skuat Garuda harus berada di juru kunci Grup G.