INDOSPORT.COM - FIFA dikabarkan menjajaki kemungkinan untuk membuka jendela transfer musim panas 2020 sampai 31 Desember karena kekacauan jadwal akibat virus corona.
COVID-19 atau yang juga dikenal dengan nama virus corona memang telah mengacaukan jadwal aktivitas masyarakat di dunia. Dalam bidang olahraga, wabah tersebut juga membuat liga-liga olahraga mengalami penundaan.
Serie A Liga Italia, LaLiga Spanyol, Liga Inggris, dan lain-lain mengalami penangguhan sampai batas waktu yang belum ditentukan. Hal ini lantas berpengaruh terhadap jalannya bursa transfer dan kontrak pemain yang akan habis pada 30 Juni 2020.
Sebelumnya, ada beberapa rumor bahwa momen jual beli pemain itu bisa dibuka hanya dua bulan saja dibanding biasanya yang mencapai tiga bulan, yaitu Juli sampai September. Namun, sekarang muncul kemungkinan lain.
Melansir dari laman portal berita olahraga Football Italia, FIFA dikabarkan bakal memperpanjang bursa transfer sampai 31 Desember 2020. Selain itu, mereka juga menjajaki keputusan untuk mengijinkan para pemain sepak bola yang kontraknya habis pada 30 Juni, untuk tetap bersama klub tersebut sampai setelah Juni.
Bahkan, masih dari sumber yang sama, para pemain yang kontraknya habis tahun ini, diperbolehkan untuk terus membela klub tersebut meski musim 2019-2020 sudah berakhir dan memasuki musim baru, yaitu 2020-2021. Tentu, ini merupakan hal baru bagi para pemain yang belum pernah mengalaminya.
Namun, keputusan ini masih sebatas kemungkinan. Artinya, pihak FIFA pun bakal melakukan diskusi dan pembahasan lebih lanjut agar benar-benar matang untuk mengambil tindakan sesuai situasi yang terjadi akibat virus corona. Apalagi, kelanjutan liga-liga sepak bola seperti Serie A Liga Italia dan lain-lain juga belum dibahas.
Serie A Liga Italia musim ini memang terhenti pada pekan ke-26. Juventus masih bertengger di puncak klasemen sementara dengan torehan 63 poin. Sementara itu, Lazio menempati posisi dua dengan 62 poin dan Inter Milan di posisi tiga dengan 54 poin. Posisi empat sendiri dihuni oleh Atalanta.
Di Indonesia sendiri, kasus virus corona sudah mencapai 1.046 dengan penambahan 153 kasus. Total penderita yang meninggal mencapai 87 orang dengan penambahan sembilan orang dan yang berhasil disembuhkan baru 46 orang berdasarkan data dari worldometers.info.