Liga Inggris

Gundogan Dukung Liverpool Jadi Juara, Jika Liga Inggris Dihentikan

Senin, 30 Maret 2020 13:42 WIB
Penulis: I Made Dwi Kardiasa | Editor: Yohanes Ishak
© INDOSPORT
Gelandang Manchester City, Ilkay Gundogan, dukung Liverpool untuk juara Liga Inggris jika kompetisi dihentikan akibat virus Corona. Copyright: © INDOSPORT
Gelandang Manchester City, Ilkay Gundogan, dukung Liverpool untuk juara Liga Inggris jika kompetisi dihentikan akibat virus Corona.

INDOSPORT.COM - Liverpool terancam tak mampu meraih juara Liga Inggris karena virus Corona bisa membuat kompetisi dibatalkan. Merasa tidak adil, Ilkay Gundogan selaku gelandang Manchester City ingin tim lawannya itu segera juara.

Penangguhan Liga Inggris sendiri kini masih diberlakukan dan tidak diketahui sampai kapan pertandingan bisa berlanjut seperti sedia kala. Ini pun terkesan ironis, pasalnya Liverpool telah memimpin klasemen dengan selisih 25 poin dari Manchester City.

Hanya butuh dua pertandingan lagi, The Reds bakal langsung memutus kutukan nirgelar yang menghantui mereka sejak hampir tiga dekade. Sayang karena virus Corona langkah mereka harus tertahan dan bahkan mungkin bisa dibatalkan akibat wacana dari UEFA.

Perihatin akan hal itu, Gundogan pun merasa jika Liverpool sepantasnya dinobatkan sebagai juara. Gelandang berusia 29 tahun tersebut merasakan penderitaan Liverpool yang susah payah berjuang hingga saat ini.

"Untuk saya jika mereka (Liverpool) juara, itu akan adil. Ada banyak pendapat berbeda, untuk klub yang mampu menampilkan performa terbaik akan rugi jika musim dibatalkan," ucap Gundogan dilansir BBC.

"Di sisi lain klub-klub yang tidak mampu tampilkan performa dengan baik dan berada di zona degradasi, sebaiknya diabaikan karena mungkin pilihan terbaik bagi mereka," tambahnya.

Pernyataan Gundogan juga nampak mewakili jeritan para fans Liverpool yang menuntut agar tim junjungannya segera diberi gelar juara liga. Pasalnya mereka tak mau menunggu setahun lagi mengingat trofi Liga Inggris sudah ada didepan mata dan harus berhanti hanya karena virus Corona.