Bola Internasional

Corona Bikin Gaji Egy Maulana Vikri di Lechia Gdansk Terancam Dipotong

Rabu, 1 April 2020 17:02 WIB
Penulis: Deodatus Kresna Murti Bayu Aji | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© lechia.pl
Pandemi virus corona yang melanda beberapa negara di Eropa mengancam pendapatan Egy Maulana Vikri di klub Liga Polandia, Lechia Gdansk. Copyright: © lechia.pl
Pandemi virus corona yang melanda beberapa negara di Eropa mengancam pendapatan Egy Maulana Vikri di klub Liga Polandia, Lechia Gdansk.

INDOSPORT.COM - Pandemi virus corona yang melanda beberapa negara di Eropa mengancam pendapatan Egy Maulana Vikri di klub Liga Polandia, Lechia Gdansk.

Dilansir dari przegladsportowy, Ekstraklasa selaku operator Liga Polandia berencana akan membantu keuangan klub yang mengalami krisis keuangan.

Salah satu kebijakan dari Ekstraklasa yakni dengan membuat klub kontestan Liga Utama Polandia  termasuk Lechia Gdansk diperbolehkan memberikan 50 persen gaji kepada para pemain.

Namun jajaran petinggi Ekstraklasa tidak akan membuat para pemain menderita. Mereka ingin pihak klub tidak boleh memberikan gaji kurang dari 10 ribu PLN atau setara 39 juta rupiah.

"Ekstraklasa SA (dan juga otoritas dari liga Fortuna I) mengeluarkan resolusi yang memungkinkan klub untuk memotong gaji sepakbola hingga 50 persen. Namun, mereka tidak boleh lebih rendah dari 10.000 PLN," tulis przegladsportowy.

Tentu kondisi tersebut harus bisa dimaklumi oleh bintang muda Timnas Indonesia, Egy Maulana Vikri.

Pasalnya di Indonesia pun juga mengalami kasus yang sama karena ditundanya kompetisi akibat pandemi virus corona.

Pendapatan gaji pemain di klub Liga 1 2020 justru lebih parah. Hal itu setelah PSSI mengeluarkan surat bernomor 48/SKEP/III/2020 yang memperbolehkan setiap kub Liga 1 dan Liga 2 2020 memberikan gaji 25 persen ke pemain.

1