Liga Champions

5 Final Liga Champions yang Cocok Ditonton Ulang Selama Karantina

Minggu, 3 Mei 2020 21:59 WIB
Penulis: Yosef Bayu Anangga | Editor: Arum Kusuma Dewi
© INDOSPORT
Liga Champions adalah kompetisi sepak bola antarklub terakbar di Eropa yang memiliki sejumlah partai ikonik. Copyright: © INDOSPORT
Liga Champions adalah kompetisi sepak bola antarklub terakbar di Eropa yang memiliki sejumlah partai ikonik.

INDOSPORT.COM – Liga Champions adalah kompetisi sepak bola antarklub terakbar di Eropa yang memiliki sejumlah partai ikonik. Duel-duel tersebut bisa dijadikan sebagai tontonan yang tepat untuk mengisi waktu di tengah pandemi corona yang mengharuskan kita lebih banyak berdiam diri di rumah.

Pandemi virus Corona (Covid-19) memang menimbulkan banyak dampak dalam kehidupan. Di bidang olahraga, khususnya sepak bola, pandemi ini membuat sejumlah kompetisi mesti dihentikan sementara, seperti yang terjadi pada Liga Champions.

Sementara itu, dalam kehidupan sehari-hari, sifat virus corona yang amat mudah menyebar memaksa kita untuk lebih banyak berdiam diri di rumah demi memutus rantai penyebaran.

Namun, mengurung diri di rumah tentunya bisa menimbulkan kebosanan. Untuk itu, demi mengisi waktu sekaligus menghilangkan kerinduan terhadap sepak bola, berikut ini 5 partai final Liga Champions yang cocok Anda tonton ulang untuk mengisi waktu selama pandemi corona.

1. AC Milan vs Liverpool (2004/2005)

Duel ini bisa dibilang menyajikan salah satu kisah comeback heroik paling spektakuler di ajang Liga Champions.

Seperti diketahui, AC Milan sudah unggul jauh 3-0 ketika babak pertama berakhir. Namun Liverpool yang tampil pantang menyerah berhasil menyamakan kedudukan menjadi 3-3 dan kemudian berbalik meraih kemenangan di babak adu penalti.

2. Manchester United vs Bayern Munchen (1998/1999)

Bayern Munchen nyaris saja membawa pulang trofi Liga Champions ke tanah Jerman setelah unggul 1-0 lewat gol Mario Basler, yang bertahan hingga menit-menit akhir pertandingan.

Namun, pada injury time, dua gol yang disarangkan Teddy Sheringham dan Ole Gunnar Solskjaer yang sama-sama memanfaatkan sepak pojok David Beckham membawa United membalikkan kedudukan dan meraih trofi Liga Champions untuk melengkapi treble winners.

3. Real Madrid vs Atletico Madrid (2013/2014)

Atletico nyaris mempermalukan rival sekotanya setelah unggul 1-0 hingga menjelang akhir pertandingan. Sayangnya, gol balasan Sergio Ramos pada injury time meruntuhkan mental anak asuh Diego Simeone.

Pada babak perpanjangan waktu, Real Madrid berhasil memanfaatkan hilangnya konsentrasi Atletico dengan mencetak 3 gol tambahan sehingga menutup laga dengan kemenangan telak 4-1.

4. Chelsea vs Manchester United (2007/208)

Duel sesama tim Inggris ini berjalan seru setelah kedua tim bermain imbang 1-1 di babak pertama. Namun di babak kedua, baik United yang masih diperkuat Cristiano Ronaldo maupun Chelsea yang masih dibela Didier Drogba gagal menambah gol.

Kedua tim kemudian melanjutkan pertandingan hingga babak penalti. Kesialan terjadi bagi Chelsea ketika kapten mereka, John Terry, gagal melakukan tugasnya dengan baik sebagai eksekutor sehingga MU pada akhirnya memenangi duel tos-tosan tersebut.

5. Real Madrid vs Liverpool (2017/2018)

Liverpool mengawali laga dengan kabar buruk ketika pertandingan baru memasuki menit ke-31. Penyerang andalan mereka, Mohamed Salah, harus ditarik keluar usai berduel dengan kapten Madrid, Sergio Ramos.

Meski sempat unggul lebih dulu lewat gol Sadio Mane pada awal babak kedua, Liverpool terpaksa mengubur impiannya menjadi juara setelah dua blunder kiper Loris Karius membantu Madrid membalikkan skor menjadi 3-1.