INDOSPORT.COM - Asisten pelatih Liverpool, Peter Krawietz, membeberkan bagaimana cara The Reds membungkam Barcelona satu tahun silam di Anfield pada leg kedua semifinal Liga Champions 2018/19.
Dilansir dari Evening Standard, tepat pada tanggal 7 mei 2019, Liverpool membalikkan pandangan orang-orang dengan melakukan comeback luar biasa di leg kedua semifinal Liga Champions. Pasalnya, di leg pertama The Reds sudah tertinggal 0-3.
Namun keajaiban terjadi di Anfield. Liverpool mampu menggelontorkan empat gol dan membuat Barcelona tak bisa mencetak gol. Peter Krawietz selaku asisten pelatih pun membeberkan resepnya hingga The Reds mampu mencukur habis Blaugrana.
"Ide pada pertandingan tersebut adalah jangan sampai Barcelona melakukan yang mereka inginkan. Paksa mereka agar melakukan hal yang berbeda," ujar Peter.
"Itu artinya semua ornag di dunia tahu bagaimana hebatnya Barcelona dalam membangun serangan. Meskipun kamu menutup ruang, mereka akan mencoba memanfaatkan ruang yang ada.
"Semua pun berpusat ke ide ini. Jadi kami tetap menekan mereka, membuat mereka di bawah tekanan, paksa mereka bermain bola panjang," pungkasnya.
Alhasil taktik ini pun mampu dilaksanakan dengan baik oleh penggawa Liverpool. Sehingga Barcelona harus kalah secara memalukan dan gagal menembus babak final Liga Champions 2018-2019.