INDOSPORT.COM - Masih ingat dengan Lucas Torreira yang pernah mempermalukan Cristiano Ronaldo di Piala Dunia 2018 silam? Kini, gelandang bertahan milik Arsenal itu memberikan kode untuk hengkang ke AC Milan.
Seperti kita ketahui, AC Milan memang pernah dikabarkan mengincar gelandang Arsenal, Lucas Torreira beberapa waktu yang lalu. Pasalnya, usianya yang baru 24 tahun masuk dalam radar pencarian CEO mereka yang bernama Ivan Gazidis.
Setelah itu, muncul rumor lanjutan bahwa Torreira memberi kode dirinya ingin kembali ke Serie A Italia. Karena, kariernya selama di Emirates Stadium ia merasa kurang nyaman. Hal ini disampaikan oleh agennya sendiri.
Ternyata, klub berjuluk Rossoneri itu memang tertarik dan dikabarkan ingin memperjuangkannya di bursa transfer musim panas 2020. Namun, pihak AC Milan belum melakukan diskusi apapun dengan pihak Arsenal.
Kini, sang pemain pun secara terbuka memberikan pernyataannya. Gelandang Timnas Uruguay ini mengatakan bahwa dirinya saat ini tengah memikirkan masa depannya yang baru. Meskipun, ia masih menghargai kontraknya bersama Arsenal.
"Saya saat ini menghargai kontrak bersama Arsenal. Namun, saya juga memikirkan masa depan saya," ucapnya dikutip dari Football Italia.
"Jika saya hengkang dari Arsenal, tentu saya akan memilih klub yang terbaik. Saat ini, saya hanya perlu tenang dan menunggu waktu yang tepat," tambahnya.
Diketahui, hanya ada dua klub Serie A Liga Italia yang dikabarkan menginginkan Torreira. Kedua klub ini adalah AC Milan dan Fiorentina.
AC Milan dinilai menjadi yang terdepan untuk mendapatkan mantan pemain Sampdoria itu. Terlebih, AC Milan memiliki dukungan dari manajemen yang siap menggelontorkan dana lebih usai performa impresif dalam beberapa laga terakhir Rossoneri di Serie A Liga Italia.
Kedatangan Torreira ke AC Milan tentunya akan menjadi sebuah berkah yang melimpah untuk klub yang bermarkas di San Siro itu. Pasalya, Torreira sendiri mengetahui secara pasti bagaimana menghentikan megabintang Juventus, Cristiano Ronaldo.
Pasalnya, Torreira adalah sosok kunci keberhasilan Uruguay saat mengalahkan Portugal di Piala Dunia 2018 silam. Torreira kala itu ditugaskan menjaga pergerakan CR7, dan membuahkan hasil maksimal.
Cristiano Ronaldo tak berkutit sama sekali, yang mana membuat Uruguay dengan leluasa menguasai akan jalannya pertandingan. Alhasil, Uruguay pun menang dengan skor 2-0 dan menghentikan langkah Portugal di babak 16 besar Piala Dunia 2018.
Hal ini pun akan dimanfaatkan dengan betul oleh AC Milan, yang mana mengincar Scudetto musim 2020/2021 mendatang sekaligus menghentikan dominasi Juventus.