Bursa Transfer

Zlatan Ibrahimovic Bikin Langkah Milan di Bursa Transfer Mandek, Kok Bisa?

Jumat, 21 Agustus 2020 11:25 WIB
Penulis: Elizabeth Ayudya Ratna Rininta | Editor: Indra Citra Sena
© Twitter AC Milan
Selebrasi gol Zlatan Ibrahimovic dalam pertandingan Serie A Italia antara Sassuolo vs AC Milan, Senin (20/7/20). Copyright: © Twitter AC Milan
Selebrasi gol Zlatan Ibrahimovic dalam pertandingan Serie A Italia antara Sassuolo vs AC Milan, Senin (20/7/20).

INDOSPORT.COM - Raksasa Serie A Liga Italia, AC Milan, akan segera memulai pramusim pada Senin (24/8/20). Namun, geliat Rossoneri di bursa transfer musim panas justru mandek.

Seperti diberitakan Calciomercato, negosiasi kelanjutan kontrak Zlatan Ibrahimovic menunda segalanya di AC Milan. Pemain berpaspor Swedia itu hanya ingin menandatangani kontrak dengan gaji selangit. 

Lewat agennya, Mino Raiola, Zlatan Ibrahimovic diketahui meminta bayaran fantastis, yakni 7,5 juta euro (sekitar Rp132 miliar) per musim. 

Jika Milan menuruti permintaan tersebut, Ibrahimovic akan menjadi pemain dengan bayaran termahal di San Siro. Ia bakal menggeser posisi Gianluigi Donnarumma yang memiliki gaji 6 juta euro (sekitar Rp100 miliar) per musim. 

Padahal, AC Milan tak bisa hidup dengan mengandalkan karisma Zlatan Ibrahimovic saja, meski keberadaannya memberikan dampak positif di tim. 

Namun, sikap kekanak-kanakan Ibra yang tak segera menyelesaikan negosiasi dengan AC Milan dan justru sibuk liburan, bisa jadi memberikan dampak buruk di skuat Stefano Pioli. 

Fakta bahwa AC Milan belum menandatangani pemain profesional di musim ini menjadi pertanda buruk. Mereka diketahui baru mempermanenkan Simon Kjaer dari Sevilla dan mendatangkan Emil Roback dari Hammarby yang akan bermain di tim primavera. 

Sementara, klub-klub saingan Serie A Italia lainnya telah mendapat amunisi baru demi menyongsong musim 2020/21. Juventus telah mengamankan Dejan Kulusevski dan Arthur Melo, sementara Inter Milan telah menggaet Achraf Hakimi, serta serius memboyong Sandro Tonali.