5 Fakta di Luar Nalar Setelah Liverpool Bungkam Arsenal

INDOSPORT.COM - Berikut adalah 5 fakta di luar nalar setelah Liverpool sukses membungkam Arsenal dengan skor 3-1 dalam lanjutan pekan ketiga Liga Inggris. 

Bertanding di Anfield, Liverpool tampil dengan motivasi tinggi ingin mengalahkan Arsenal. Mengingat Arsenal sudah mengalahkan Liverpool dalam dua pertemuan terakhir.  

Oleh karena itu seperti tampil kesetanan, Liverpool bermain dengan sangat mendominasi hingga 21 total shots, 8 on target dengan 67% ball possesion. Sempat tertinggal berkat Alexandre Lacazette, Liverpool mengamuk dengan membalas 3 gol. 

Masing-masing melalui Sadio Mane, Andrew Robertson dan pemain baru Diogo Jota. Untuk nama terakhir, Diogo Jota, sedang dalam perbincangan publik. 

Pasalnya ia menjadi pemain ketiga belas yang bisa langsung mencetak gol debut untuk Liverpool setelah Sadio Mane. Selain fakta di luar nalar dari Diogo Jota, masih banyak fakta lain tak kalah menarik usai Liverpool bungkam Arsenal berikut ini. 

Kemenangan Perdana Jurgen Klopp Atas Arteta 

Dalam perjalanan karier yang masih singkat dari seorang Mikel Arteta, ternyata ia punya rekor bagus melawan Jurgen Klopp. Pasalnya ia sukses membawa Arsenal selalu menang atas Liverpool dalam 2 pertemuan terakhir. 

Mulai dari akhir musim Liga Inggris dan Community Shield. Akan tetapi dalam pertemuan ketiganya dengan Klopp dini hari tadi, Arteta akhirnya mengalami kekalahan perdananya. 

Klopp sukses mengantarkan Liverpool mengalahkan Arsenal dengan skor 3-1. Otomatis inilah kemenangan perdana Klopp dari seorang pelatih muda jenius berbakat, Mikel Arteta. 

Sadio Mane, Musuh Alami Arsenal 

Tak hanya Klopp yang menorehkan tinta emas dalam duel melawan Arsenal, tetapi juga ada Sadio Mane. Menurut catatan Opta, Sadio Mane secara aklamasi telah menjadi musuh alami Arsenal. 

Pasalnya, dalam 5 pertandingan kandang Liverpool melawan Arsenal, Sadio Mane berhasil mencetak 4 gol. Teranyar adalah dini hari tadi saat Sadio Mane mencetak gol penyama kedudukan, 

Sadio Mane memang selama ini selalu mampu mencetak gol di laga penting melawan anggota Big Six. Tak heran bila Mane sering disebut sebagai Big Game Player.