Liga Europa

Hasil Liga Europa: AC Milan vs Lille, Putusnya Rekor Tak Terkalahkan 24 Laga

Jumat, 6 November 2020 04:45 WIB
Editor: Indra Citra Sena
© Twitter Europa League
Ekspresi pemain Lille, Yusuf Yazici, usai mencetak gol ke gawang AC Milan dalam pertandingan Liga Europa, Kamis (5/11/20). Copyright: © Twitter Europa League
Ekspresi pemain Lille, Yusuf Yazici, usai mencetak gol ke gawang AC Milan dalam pertandingan Liga Europa, Kamis (5/11/20).

INDOSPORT.COM - Raksasa Serie A Italia, AC Milan, menelan kekalahan telak dari tamunya, Lille, dalam pertandingan lanjutan fase grup Liga Europa 2020-2021 di Stadion San Siro, Jumat (6/11/20) dini hari WIB.

Menurunkan susunan pemain andalannya, termasuk striker veteran Zlatan Ibrahimovic, AC Milan membidik poin penuh di hadapan publik sendiri. Mereka tentu ingin melanjutkan performa apik di Serie A Italia ke Liga Europa.

Sayang, pemandangan yang terjadi adalah AC Milan kesulitan menembus rapatnya barisan pertahanan Lille. Suplai bola kepada Ibrahimovic pun minim lantaran sang megabintang mendapatan penjagaan ketat.

Sebaliknya, Lille cukup lancar membangun serangan yang beberapa kali membahayakan gawang AC Milan. Mereka bahkan mampu membuka skor pada menit ke-21.

Pergerakan berbahaya pemain sayap Lille, Yusuf Yazici, di area kotak penalti memancing bek sekaligus kapten AC Milan Alessio Romagnoli untuk melakukan pelanggaran. Wasit lantas menunjuk titik putih dan menghadiahi penalti kepada kubu tamu.

Yusuf Yazici yang melangkah maju sebagai algojo sukses mengecoh kiper AC Milan, Gianluigi Donnarumma, dan membawa Lille memimpin 1-0. Itulah gol keempat pemain asal Turki tersebut di Liga Europa 2020-2021 setelah sebelumnya mencatat hattrick dalam laga kontra Sparta Praha.

Tak ingin mendapat malu di kandang sendiri, AC Milan berupaya membalas, namun lagi-lagi kedisiplinan barisan pertahanan Lille mencegah mereka untuk menyamakan kedudukan. Skor 0-1 bertahan hingga turun minum.

Memasuki babak kedua, AC Milan melakukan pergantian pemain. Rafael Leao dan Hakan Calhanoglu diturunkan untuk mempertajam serangan menggantikan Samu Castillejo dan Rade Krunic.

Maksud hati pelatih Stefano Pioli memang ingin mengubah keadaan, tapi yang terjadi malah kebalikannya. AC Milan justru semakin terpuruk di babak kedua dan pelakunya lagi-lagi adalah Yusuf Yazici.

Dia mencetak dua gol tambahan untuk melengkapi torehan hattrick-nya di malam itu hanya dalam tempo tiga menit, masing-masing pada menit ke-55 dan 58.

Sebuah catatan bersejarah lantaran Yusuf Yazici merupakan pemain kedua yang mampu mengukir hattrick di kandang AC Milan setelah Rivaldo (Liga Champions 2000-2001 bareng Barcelona).

Entah apa yang terjadi dengan AC Milan. Bukannya menyerang balik dan berupaya mencari gol balasan, mereka malah terus-menerus berada di bawah tekanan Lille.

AC Milan baru mulai konsisten melancarkan serangan sepanjang 10 menit terakhir menjelang bubaran. Upaya ini tentu sudah terlambat dan skor akhir tetap 3-0 untuk kemenangan Lille.

Hasil ini menempatkan Lille sebagai pemuncak klasemen sementara Grup H Liga Europa 2020-2021. Mereka diketahui mengoleksi tujuh poin berkat torehan dua kemenangan plus sekali seri, unggul satu angka di atas AC Milan (6 poin).

Kemenangan Lille semakin terasa manis mengingat inilah kali pertama AC Milan menelan kekalahan dalam 24 pertandingan terakhir sejak dibungkam Genoa 1-2 di Serie A Italia pada 8 Maret silam.

Susunan Pemain:

AC Milan (4-3-3): 99-Donnarumma; 5-Dalot, 13-Romagnoli, 24-Kjaer, 18-T. Hernandez; 79-Kessie, 8-Tonali (4-Bennacer 62'), 33-Krunic (10-Calhanoglu 46'); 7-Castillejo (17-Rafael Leao 46'), 11-Ibrahimovic (12-Rebic 62'), 21-Brahim Diaz (15-Hauge 78')

Lille (4-4-1-1): 16-Maignan; 2-Zeki Celik, 6-Fonte, 5-Botman, 29-Brandaric; 12-Yusuf Yazici (17-Yilmaz 80'), 18-Renato Sanches (24-Soumare 80'), 8-Xeca (21-Andre 65'), 7-Bamba (28-Reinildo 84'); 10-Ikone (19-Lihadji 65'); 9-David