Liga Inggris

5 Pemain yang Performanya Anjlok di Liga Inggris Awal Musim Ini

Minggu, 6 Desember 2020 17:21 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Adam Davy/Pool via Getty Images
Berikut lima pemain yang penampilannya anjlok di Liga Inggris musim ini. Copyright: © Adam Davy/Pool via Getty Images
Berikut lima pemain yang penampilannya anjlok di Liga Inggris musim ini.

INDOSPORT.COM - Pemain sepak bola pasti mengalami pasang surut performa, begitu pula sejumlah bintang Liga Inggris yang penampilannya bisa dibilang menurun musim ini.

Liga Inggris 2020-2021 dihiasi beberapa nama yang naik daun dan bersinar, baik pemain lama maupun rekrutan anyar. Sebut saja beberapa di antaranya Diogo Jota, Bruno Fernandes, dan Dominic Calvert-Lewin.

Jika ada yang tampil bagus, tentu ada pula yang tampil buruk. Berikut lima pemain yang penampilannya tengah anjlok di Liga Inggris musim ini. Siapa saja?

Roberto Firmino (Liverpool)

Firmino merupakan anggota trisula maut The Reds bersama Mohamed Salah dan Sadio Mane. Ini adalah fakta yang tidak terbantahkan dan sudah populer di kalangan penikmat sepak bola dan Liga Inggris.

Akan tetapi, belakangan ini nama Firmino menjadi perdebatan di kalangan pandit dan juga suporter yang menganggap performanya terus menurun. Ia pun beberapa kali tidak bertindak layaknya seorang centre-forward.

Alih-alih membantu Liverpool mencari rute kreatif untuk menjebol gawang atau berlari dan menempel para bek lawan dalam kotak penalti, ia justru meninggalkan banyak ruang kosong.

Terlebih lagi, setelah kedatangan Diogo Jota, yang mencetak sembilan gol dari delapan pertandingan dan membuat naluri mencetak gol lini depan The Reds kembali hidup. Untungnya, Firmino masih mendapat dukungan dari sang pelatih, Jurgen Klopp.

Anthony Martial (Manchester United)

Musim lalu, Martial menyabet gelar Player of the Year Manchester United. Ia menjadi pemain ke-15 yang menerima penghargaan tersebut sejak era Ryan Giggs pada musim 2005-2006.

Akan tetapi, sepertinya awal musim ini tidak begitu manis bagi pemain yang baru saja merayakan hari ulang tahunnya yang ke-25 ini. Ia masih belum berhasil mencetak satu pun gol dari enam penampilannya di Liga Inggris.

Tentu Martial adalah pemain yang sangat potensial dan penting bagi Manchester United, walaupun kini The Red Devils sudah kedatangan Edinson Cavani.

Martial hanya perlu menunjukkan penampilan yang konsisten musim ini agar penghargaan Player of the Year yang ia peroleh musim lalu tidak sia-sia, dipertanyakan, maupun dipermasalahkan.

Raheem Sterling

Eks Liverpool yang kini membela Manchester City, Raheem Sterling, tumbuh sebagai pemain produktif di bawah asuhan Pep Guardiola. Namun sayangnya, musim ini kontribusinya begitu minim dengan tiga gol dari sembilan penampilan.

Padahal musim lalu, Sterling berhasil mencatatkan rekor 31 gol di semua kompetisi, yang merupakan pencapaian terbaiknya selama berkarier di dunia sepak bola.

Saat melawan Burnley pada akhir November lalu, ia bahkan hanya diletakkan di bangku cadangan dan tidak dimainkan.

Pierre-Emerick Aubameyang

Rasanya sulit membayangkan Arsenal tanpa pemain yang satu ini. Ia sudah jadi andalan The Gunners untuk menjebol gawang lawang di setiap pertandingan.

Saking vitalnya peran Aubameyang di Arsenal, sampai-sampai pihak klub dan penggemar was-was ketika ia tidak kunjung memperbarui kontraknya. Beruntung, pada akhirnya ia masih ingin menetap di Emirates dan membantu The Gunners meraih kejayaan.

Akan tetapi, peraih Sepatu Emas Liga Inggris 2018-2019 tersebut tampil kurang menggigit awal musim ini. Dari 10 penampilan, ia hanya mencatatkan dua gol saja.

Tentu ini adalah angka yangcukup mencengangkan bagi seorang Aubameyang, salah satu finisher paling top dan menakutkan di Liga Inggris. Ini adalah catatan kemarau gol terparah yang dialaminya selama enam tahun terakhir kariernya.

Ia juga terlihat begitu kesulitan bermain di skuat Arsenal dengan kreativitas yang terbatas. Akan tetapi, pemain asal Gabon tersebut masih punya banyak waktu karena musim 2020-2021 baru saja dimulai dan perjalanannya masih sangat panjang.

Adama Traore (Wolverhampton Wanderers)

Meski menjadi andalan di Wolves, kontribusi Traore awal musim ini cukup memprihatinkan, tanpa satu pun gol dan assist. Padahal, musim lalu bisa dibilang masa-masa breakthrough-nya bersama Wolves.

Ia bahkan hanya menjadi satrter di lima pertandingan lantaran harus bersaing ketat dengan Pedro Neto. Dari sepuluh laga yang telah dilaluinya, Traore menjadi starater lima kali dan cadangan lima kali.