Bola Internasional

Kacau! Neymar Mengamuk Tak Terkendali saat PSG Dihabisi Lille

Minggu, 4 April 2021 12:38 WIB
Penulis: I Made Dwi Kardiasa | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Michael Regan - UEFA/UEFA via Getty Images
Neymar berulah ketika PSG bersua Lille di Ligue 1 Prancis, Sabtu (03/04/21). Copyright: © Michael Regan - UEFA/UEFA via Getty Images
Neymar berulah ketika PSG bersua Lille di Ligue 1 Prancis, Sabtu (03/04/21).

INDOSPORT.COM - Pertandingan Ligue 1 Prancis 2020-2021 antara Paris Saint-Germain (PSG) lawan Lille, Sabtu (03/04/21), berujung kacau balau. Timnya kalah menyedihkan, Neymar mengamuk dan sulit dikendalikan saat berkonflik dengan Tiago Djalo.

Berlangsung di kandang sendiri alias Parc des Princes, laga kali ini tergolong penting bagi skuat asuhan Mauricio Pochettino. Maklum, jelang akhir musim ini, mereka harus berpacu dengan waktu agar bisa perpanjang torehan juara.

Les Dogues menjadi penghadang utama mereka ketika masih berkuasa di puncak klasemen dengan selisih poin tipis. Alih-alih mengalahkan 'Raja' Liga Prancis musim ini, Les Parisiens malah kalah secara memalukan lewat gol semata wayang Jonathan David (20').

Sejak menit-menit awal, sepak terjang PSG kurang impresif ketika mendapat banyak tekanan dari skuat besutan Christophe Galtier. Upaya dari kombinasi Kylian Mbappe, Angel Di Maria, hingga Moise Kean tak kunjung berikan keunggulan bagi tuan rumah.

Ketika sudah kebobolan lebih dulu dan menit-menit akhir kian dekat, terjadilah drama lapangan yang dilakoni Neymar. Sudah berada dekat di wilayah Lille terjadi pertempuran sengit antara dirinya lawan bek bertahan, Djalo.

Ketika sudah membawa bola, striker berusia 27 tahun itu menerima aksi yang harusnya berujung foul. Bersikukuh tak ada hukuman dan sinyal wasit, bek Lille tetap masa bodoh dan ingin melanjutkan permainan memasuki menit ke-90 tersebut.

Tentu saja, amarah Neymar memuncak ketika mendorong pemain lawan dan lantas dapat kartu kuning kedua sekaligus keluar lapangan. Wasit sendiri juga menghadiahi Djalo kartu merah. Namun, konflik tak berhenti sampai di sini saja.