In-depth

Menanti Reformasi di Tubuh Juventus

Sabtu, 1 Mei 2021 11:05 WIB
Editor: Prio Hari Kristanto
© Damieen - DeviantArt
Merujuk pada laporan di Italia, diyakini bakal ada sejumlah perubahan signifikan di tim raksasa Liga Italia, Juventus untuk musim depan. Copyright: © Damieen - DeviantArt
Merujuk pada laporan di Italia, diyakini bakal ada sejumlah perubahan signifikan di tim raksasa Liga Italia, Juventus untuk musim depan.

INDOSPROT.COM - Merujuk pada laporan di Italia, diyakini bakal ada sejumlah perubahan signifikan di tim raksasa Liga Italia, Juventus, untuk musim depan. Perubahan itu mencakup sampai ke kursi presiden dan direktur teknik yang baru. 

Klub raksasa Liga Italia, Juventus, di ambang kehilangan gelar scudetto ke-10 mereka secara beruntun. Si Nyonya Tua kini malah tengah berjuang untuk bertahan di empat besar. 

Sampai pekan ke-33, Juventus masih tertahan di posisi keempat klasemen dengan 66 poin. Mereka juga sudah kehilangan peluang untuk menjuarai Liga Champions Eropa. 

Kabar pun berembus bahwa pelatih Andrea Pirlo bakal meninggalkan Juventus di akhir musim, tak peduli di posisi mana Bianconeri akan finis di akhir musim nanti. 

© Chris Brunskill/Fantasista/Getty Images
Pelatih asal Italia Massimiliano Allegri. Copyright: Chris Brunskill/Fantasista/Getty ImagesPelatih asal Italia Massimiliano Allegri.

Massimiliano Allegri belum lama ini terlihat berada di Turin. Mantan pelatih yang pernah membawa kesuksesan besar bagi Juventus itu digadang-gadang bakal menjadi pengganti Andrea Pirlo. 

La Gazzetta dello Sport bahkan mengabarkan mantan bek andalan Bianconeri, Andrea Barzagli, akan bergabung ke dalam staf kepelatihan Allegri. 

Meski begitu, Andrea Pirlo bukanlah satu-satunya sosok yang bertanggung jawab dalam keterpurukan Juventus musim ini. CEO John Elkann baru-baru ini mengunjungi pusat pelatihan Juventus dan bertemu dengan Pavel Nedved serta Fabio Paratici. 

© Daniele Badolato - Juventus FC via Getty Images
Alvaro Morata dan Pavel Nedved Copyright: Daniele Badolato - Juventus FC via Getty ImagesAlvaro Morata dan Pavel Nedved

Presiden Andrea Agnelli yang menginisiasi kompetisi Liga Super Eropa sangat mungkin untuk didepak dari kursi manajemen. Sejumlah laporan menyebutkan tokoh Kota Turin, Alessandro Nasi, bakal menjadi presiden Juventus musim depan. 

Sementara itu, nasib Paratici dan Nedved masih belum menemui kepastian sampai setidaknya kontrak mereka habis pada bulan Juni nanti. Hal-hal ini secara tidak langsung menunjang kembalinya Massimiliano Allegri ke Turin. 

Sebab, kedua direktur yang disebut di atas merupakan orang yang mendorong Andrea Agnelli untuk memecat Allegri pada akhir musim 2018/19 lalu. Ditambah lagi, hubungan Allegri dengan Nedved dan Paratici juga tidak begitu bagus.