INDOSPORT.COM - Setelah sempat diduga telah mencapai tahap akhir negosiasi dengan Paulo Fonseca, Newcastle United justru dihubungkan dengan kandidat manajer baru lain. Ia adalah bos Villarreal saat ini yakni Unai Emery.
Emery dianggap sebagai sosok yang tepat untuk memimpin Newcastle di era kepemilikan baru. Ia adalah pelatih muda yang tidak hanya jago dalam membangun tim namun juga teruji bisa memenangkan trofi.
Sejak terjun ke dunia manajerial pada 2004 silam, pria berusia 49 tahun tersebut sudah punya cukup pengalaman. Namanya mulai dikenal saat menukangi Valencia yang dibawanya konsisten bersaing di papan atas LaLiga Spanyol dan lolos ke kompetisi Eropa.
Titel mayor pertamanya datang saat menjabat sebagai nakhoda Sevilla di mana ia sukses menjuarai tiga edisi Liga Europa sekaligus yakni 2013/2014, 2014/2015, dan 2015/2016. Catatan tersebut membuat Emery kemudian dipercaya untuk menjadi manajer Paris Saint-Germain per Juli 2016.
Bersama raksasa Prancis tersebut enam piala masuk dalam curiculum vitae juru taktik berpaspor Spanyol tersebut. Akan tetapi karena tidak bisa memenangkan Liga Champions Emery pun didepak setelah dua tahun singgah di Parc des Princes.
Emery kemudian memilih Arsenal sebagai pelabuhan barunya namun ia justru menjauh dari kesuksesan. Dalam tempo satu setengah musim ia dipecat dari Emirates Stadium pasca gagal menunjukkan progres positif di Liga Inggris maupun Liga Europa.
Nasib baik kembali menaungi Emery saat pulang kampung untuk membesut Villarreal. The Yellow Submarine dibawanya untuk pertama kali merasakan manisnya jadi juara sejak dibentuk pada 1923 lalu dengan memenangi Liga Europa 2020/2021 dengan mengalahkan Manchester United yang lebih divaoritkan.