Liga Indonesia

Anaknya Dilarang Main Bola Setahun Penuh, Bagaimana Reaksi Jacksen Tiago?

Jumat, 26 November 2021 14:15 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Indra Citra Sena
 Copyright:

INDOSPORT.COM - Eks pelatih Persipura Jayapura, Jacksen F. Tiago, angkat bicara terkait nasib sang putra, Hugo Samir, yang dilarang bermain dan memasuki lapangan selama 12 bulan dan denda Rp5 juta oleh Komdis PSSI. 

Hugo mendapat hukuman tersebut karena menendang perangkat pertandingan saat membela Bhayangkara FC U-18 di ajang Elite Pro Academy 2021. 

Jacksen menyesalkan tindakan kasar putranya dan langsung menghubungi wasit yang menjadi korban. Dia meminta maaf karena perilaku Hugo Samir tidak sesuai etika yang ia ajarkan di rumah. 

"Sebagai orang tua sudah jelas kami malu dengan perbuatan anak kami. Begitu saya melihat video keributan itu, perasaanku seperti ada yang tusuk sebuah pisau dalam jantungku," kata Jacksen kepada redaksi berita olahraga INDOSPORT, Jumat (26/11/21).

"Tapi, sebagai orang tua saya langsung mencari nomor telpon wasitnya, Mas Agus dan minta maaf karena perbuatan itu bukan sebuah contoh yang dia dapat dalam rumah kami. Kehidupanku sangat luar biasa keras sejak kecil, jadi kami berusaha mendidik anak kami dengan nilai respek dan cinta," imbuhnya. 

Pelatih asal Brasil itu menerima putusan Komdis PSSI dan menjelaskan kepada Hugo Samir tentang akibat dari perilaku buruk di atas lapangan. Jacksen mengatakan anaknya masih sangat muda (16 tahun), jadi butuh bimbingan agar lebih profesional ke depan. 

"Mengenai beratnya hukuman atau tidak, Saya cuma bisa sampaikan bahwa ada perbuatan, baru ada hukuman," ucap Jacksen F. Tiago menyikapi vonis Komdis PSSI. 

"Sehingga saya harus ikhlas dan membantu anak ku menerima konsekuensi ini. Supaya dia menjadi manusia yang lebih baik dan hebat di masa yang akan datang," tuntas eks pemain Persebaya Surabaya itu.