Bola Internasional

Sampai Ngebet Curi Ilmu, Putra Shin Tae-yong Mengaku Kalah Hebat dari Asnawi

Selasa, 15 Februari 2022 15:29 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor:
© Instagram@shin_jaewon77
Putra kedua Shin tae-yong, Shin Jae Hyuk (kiri) penyerang muda Ansan Greeners. Foto: Instagram@shin_jaewon77 Copyright: © Instagram@shin_jaewon77
Putra kedua Shin tae-yong, Shin Jae Hyuk (kiri) penyerang muda Ansan Greeners. Foto: Instagram@shin_jaewon77

INDOSPORT.COM – Putra kedua pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong, Shin Jae-hyuk, mengaku masih kalah jauh kehebatannya dari Asnawi Mangkualam Bahar sampai-sampai dia ingin belajar dari darinya.

Shin Jae-hyuk diketahui merupakan rekan setim Asnawi di Ansan Greeners. Dirinya merupakan pemain yang berposisi sebagai winger kiri dan baru memainkan satu pertandingan pada musim lalu.

Sosoknya juga ikut menjadi sorotan baik dari fans Ansan Greeners maupun dari Indonesia karena ayahnya, Shin Tae-yong adalah pelatih kepala Timnas Indonesia yang juga diperkuat oleh Asnawi.

Dilansir dari Sportal Korea, Shin jae-hyuk ternyata berteman akrab dengan Asnawi. Mereka bahkan pernah menghabiskan waktu bersama dengan menonton pertandingan Timnas Indonesia.

Dengan posisi Asnawi yang diubah pelatih Ansan dari bek menjadi pemain sayap, Shin Jae-hyuk menganggap ini menjadi ajang baginya untuk bersaing secara sportif.

“Tampaknya seperti itu (saya bersaing dengan Asnawi),” ujar Shin Jae-hyuk sembari tertawa.

“Saya ingin menunjukkan apa yang bisa saya tunjukkan bahkan dalam waktu singkat dengan memanfaatkan peluang agar bisa masuk ke U-22 (regulasi) sebanyak mungkin,” jelasnya.

Shin Jae-hyuk mengungkapkan bahwa gaya bermain dirinya dengan Asnawi sebenarnya hampir mirip dalam hal kecepatan. Namun Jae-hyuk mengakui bahwa sisi pertahanan Asnawi lebih baik darinya.

“Tampaknya gaya (kami) yang mirip. Asunawi sedikit lebih agresif dan menang dengan kecepatan. Saya mencoba menyelesaikannya sesingkat dan secepat mungkin. Saya mirip, tapi saya sedikit lebih teknis,” sambung Shin Jae-hyuk.

“Tentu saja, Asunawi memiliki pertahanan yang lebih baik. Kurasa aku harus belajar (darinya),” tandasnya.