INDOSPORT.COM - Legenda Liverpool, Jamie Carragher, turut bekomentar atas kekalahan Paris Saint-Germain (PSG) dari Real Madrid 1-3 (agregat 2-3) pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions, Kamis (10/03/22) dini hari WIB.
Pasalnya gol ketiga Benzema datang hanya berselang 11 detik setelah “restart” dari gol keduanya. Hal lain yang jadi sorotan adalah blunder Donnaruma yang seharusnya tidak terjadi untuk kiper sekelasnya.
Blunder itu terjadi pada gol pertama Real Madrid, saat ia coba mempertahankan bola di areanya sendiri yang justru jadi mala petaka PSG.
Eks AC Milan gagal mengamankan bola saat Benzema berusaha merebut bola darinya. Dari situlah para pemain PSG mulai terlihat kehilangan fokusnya, yang sekaligus melecut semangat Real Madrid untuk mencetak gol lebih banyak.
Jamie Carragher juga menyebut bahwa pertahanan PSG tampil memalukan, terlebih saat gol ketiga El Real terjadi sehingga klub asal Prancis itu harus angkat koper dari Liga Champions.
"Ini benar-benar memalukan, 11 detik," kata Carragher dilansir dari CBS Sports Golazo.
"Jika Real Madrid bermain melawan tim U-15 atau tim anak-anak, ini seharusnya tidak terjadi," sambungnya.
“Mereka jelas di posisi yang sangat sulit, mereka juga baru saja kebobolan dua gol dan mereka langsung kebobolan lagi, benar-benar memalukan,” tambahnya.
Dengan hasil ini, pelatih PSG, Mauricio Pochettino sekarang berada diambang pemecatan itu, ditambah presiden klub Nasser Al-Khelafi yang dikabarkan terlibat pertikaian di Santiago Bernabeu.
Pochettino mengambil alih kendali PSG pada Desember 2020, tetapi ia belum menunjukKan tanda-tanda kemajuan bersama Les Parisien.