Liga Inggris

Liga Inggris: Sadio Mane Merasa Dikhianati Liverpool, Kok Bisa?

Sabtu, 12 Maret 2022 17:25 WIB
Penulis: Dwiana Restu Beniartha | Editor: Juni Adi
© (Photo by Laszlo Szirtesi/Getty Images)
Sadio Mane saat berhadapan dengan pemain Leipzig di 16 besar Liga Champions. Copyright: © (Photo by Laszlo Szirtesi/Getty Images)
Sadio Mane saat berhadapan dengan pemain Leipzig di 16 besar Liga Champions.

INDOSPORT.COM - Striker Liverpool, Sadio Mane mulai mengkhawatirkan masa depannya di Andfield.

Pemain internasional Senegal itu, akan habis kontraknya pada musim panas 2023, sehingga hanya memiliki waktu kurang dari 18 bulan, untuk membuka negosiasi dengan manajemen.

Pemain berusia 29 tahun itu, bukan satu-satunya pemain yang akan habis masa kerjanya, karena ada Mohamed Salah dan Roberto Firmino yang hingga saat ini belum meneken kontrak baru.

Menurut Football Insider, Sadio Mane mempunyai harapan untuk tinggal lebih lama di Anfield, namun dia menginginkan kenaikan gaji yang menurut Mane memang layak untuk dihargai lebih.

Hal senada juga diungkapkan oleh rekannya, Mohamed Salah yang menginginkan kenaikan gaji.

Sadio Mane mulai curiga, bahwa transfer Luiz Diaz merupakan startegi Fenway Sports Group (FSG) melalui pemiliknya, John W. Henry, untuk "membiarkannya" pergi dengan menjualnya musim panas nanti.

Apalagi fokus manajemen lebih cenderung ke arah Mohamed Salah yang terus digoda untuk bertahan.

Saat ini pahlawan Senegal di AFCON 2022 ini, masih menjadi pemain pilihan Klopp di lini depan, dan akan sulit membayangkan jika Liverpool tanpanya, terlebih mengingat kontribusinya selama ini.

Gaji Sadio Mane di Liverpool sendiri terbilang rendah untuk pemain sepertinya, ia hanya dibayar £100 Ribu per pekan, jauh dibawah Mohamed salah dan Virgil van Dijk yang mencapai lebih dari £200 ribu per pekannya.

Namun masih ada waktu bagi kedua pihak untuk menegosiasikan perpanjangan kontrak itu. Meskipun pihak FSG masih terlihat sulit untuk mewujudkan keinginan pemain bintangnya itu.

Seperti kabar yang telah diberitakan bahwa ia menginginkan kenaikan gaji yang setara dengan gaji  Mohamed Salah.

Sementara itu di pihak FSG masih kekeh dengan pendirian mereka, yang menilai bahwa Salah dan Mane sudah memasuki fase akhir karir mereka.

Padahal sejauh ini kedua pemain juga masih bermain dengan baik, meskipun dilaga terakhir Liverpool kedua pemain tak cetak gol.

Jika pada akhirnya FSG membiarkan kedua bintangnya perg,i tentu akan meninggalkan lubang bagi squad Jurgen Klopp karena pemain seperti mereka memang layak mendapat bayaran lebih dari saat ini.