Bola Internasional

Ikuti Jejak Lionel Messi, Legenda Besar Argentina Ini Siap Pensiun Usai Piala Dunia 2022

Selasa, 29 Maret 2022 12:22 WIB
Penulis: Izzuddin Faruqi Adi Pratama | Editor: Isman Fadil
© NELSON ALMEIDA/AFP via Getty Images
Selebrasi pemain Argentina, Lionel Messi bersama Angel Di Maria usai mencetak gol untuk timnya melalui penalti antara Argentina vs Ekuador. Copyright: © NELSON ALMEIDA/AFP via Getty Images
Selebrasi pemain Argentina, Lionel Messi bersama Angel Di Maria usai mencetak gol untuk timnya melalui penalti antara Argentina vs Ekuador.
Pegang Status Legenda

Argentina memang sudah banyak melahirkan talenta-talenta besar seperti Diego Maradona, Lionel Messi, Roberto Ayala, hingga Javier Zanetti namun nama Angel Di Maria pantas disejajarkan bersama mereka.

Saat debutnya untuk Argentina di bawah rezim kepelatihan Alfio Basile pada 2008 silam saat usianya 20 tahun, mungkin tidak banyak yang mengira jika Di Maria akan sukses seperti sekarang.

Tubuhnya memang kurus bahkan sampai di puncak karier namun Di Maria diberkahi kaki kiri luar biasa juga visi bermain spektakuler.

Di Maria saat ini adalah pemain keempat dengan jumlah penampilan terbanyak untuk negara Amerika Latin tersebut berkat 121 kali bertanding.

Jika ia jadi pensiun usai Piala Dunia 2022 nanti, jumlah capsnya beluk akan melampui Zanetti (143) namun itu bukanlah persoalan besar.

Lagipula Di Maria juga terdaftar sebagai pencetak gol ketujuh terbanyak Argentina dengan koleksi 24 lesakan.

Eks Real Madrid dan Manchester United itu berbagi tempat dengan legenda Argentina era 60-an yakni Luis Artime.

Koleksi gelar Di Maria bersama Argentina pun bisa dibilang cukup oke dengan satu trofi Copa America di level senior plus Piala Dunia U-20 dan medali emas Olimpiade.

Pada 2014 lalu Di Maria dinobatkan menjadi pemain terbaik Argentina yang berkarier di luar negeri dan sedikit 'merusak' hegemoni Lionel Messi yang mendominasi sejak 2005 hingga 2021.

Argentina dipastikan akan sangat kehilangan Angel Di Maria ketika ia benar-benar pensiun nanti. Namun negeri sepak bola itu tak akan pernah berhenti menelurkan lagi calon bintang penerusnya.