Liga Inggris

Erik ten Hag Datang, Ralf Rangnick Bisa Didepak Man United Sepenuhnya

Sabtu, 23 April 2022 17:15 WIB
Penulis: Izzuddin Faruqi Adi Pratama | Editor: Prio Hari Kristanto
© Ronny Hartmann/picture alliance via Getty Images
Pelatih interim Manchester United, Ralf Rangnick. Copyright: © Ronny Hartmann/picture alliance via Getty Images
Pelatih interim Manchester United, Ralf Rangnick.
Terlalu Vokal?

Manchester United bisa jadi tidak lagi menjadikan Ralf Rangnick sebagai penasihat pada musim depan usai sang manajer dikenal vokal dalam menuarakan opininya.

Tidak sekali dua kali saja mantan pelatih Hannover 96 dan Hoffenheim itu melancarkan kritik pada pemain maupun barisan manajemen The Red Devils.

Usai Manchester United mengalami kekalahan memalukan 4-0 dari Liverpool pada ajang Liga Inggris pekan lalu, Rangnick dengan tegas mengatakan jika timnya butuh perombakan besar-besaran.

Demi mengejar Liverpool yang dianggapnya sudah lebih maju, sekitar 10 pemain anyar harus ditarik ke Old Trafford.

Rangnick juga baru-baru ini memberi peringatan jika Manchester United masih butuh dirinya meskipun bakal lengser dari kursi pelatih.

Seberapa hebat Erik ten Hag, ia dinilai masih butuh bantuan di balik layar. Manchester United pun disarankan untuk menunjuk kaki tangan yang cukup dan berupa orang-orang yang memang sanggup bekerja dengan baik.

"Anda tidak perlu kacamata untuk melihat apa saja yang salah dari klub ini. Sekarang ada Ten Hag yang merupakan pelatih terbaik yang bisa didapatkan," ujar Ralf Rangnick dalam konferensi pers sebelum duel Arsenal vs Manchester United.

"Revolusi di Manchester United tidak perlu menghabiskan waktu lama. Setelah tiga bursa transfer dilewati mungkin klub ini sudah bisa bangkit kembali,"

"Akan tetapi tugas itu terlalu berat untuk diemban seorang manajer sendirian. Tanpa mengurangi rasa hormat (Jurgen) Klopp dan Pep (Guardiola) pasti tidak bekerja seorang diri setiap saat," pungkasnya kemudian.

Berbagai kritik Ralf Rangnick pada Manchester United rupanya membuat fans Setan Merah justru bahagia karena borok kesebelasan favorit mereka diumbar. Mereka pun ingin melihat pria berjuluk Sang Profesor itu agar bisa menjadi pendamping untuk Erik ten Hag musim depan.