In-depth

Ibrahimovic Sudah Berkorban Besar untuk AC Milan, namun Akan Berujung Pahit?

Jumat, 27 Mei 2022 18:13 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
© REUTERS/Daniele Mascolo
Pengorbanan Zlatan Ibrahimovic untuk AC Milan membuahkan konsekuensi untuk dirinya. Foto: REUTERS/Daniele Mascolo. Copyright: © REUTERS/Daniele Mascolo
Pengorbanan Zlatan Ibrahimovic untuk AC Milan membuahkan konsekuensi untuk dirinya. Foto: REUTERS/Daniele Mascolo.
Ada Konsekuensi

“Saya sudah berjanji kepada mereka. Sekarang saya punya ACL baru dan trofi lagi,” tutup mantan pemain Malmo tersebut.

Pengorbanan Zlatan Ibrahimovic ini pun memang terbayar tuntas dan lunas dengan gelar juara yang diraih AC Milan.

Gelar ini pun yang pertama kali mereka raih lagi setelah 11 tahun. Terakhir kali, AC Milan menjadi raja Italia pada 2010-2011.

Uniknya, pada saat itu pula Zlatan Ibrahimovic terakhir kali menyumbang scudetto untuk AC Milan sebelum hengkang ke Paris Saint-Germain (PSG).

Dan bak kebetulan, setelah kepergiannya AC Milan ternyata gagal memenangkan gelar lagi selama kurang lebih satu dekade.

Ya, Zlatan Ibrahimovic memang bak jimat penuh keberuntungan bagi AC Milan. Namun pengorbanan dirinya untuk musim 2021-2022 memang membawa konsekuensi.

Kini, ia harus menepi selama delapan bulan untuk memulihkan diri setelah operasi lutut. Hal ini pun membuat sang pemain akan absen di seluruh pertandingan AC Milan hingga awal tahun depan.

Itu pun jika kontraknya diperpanjang. Pasalnya, dengan situasi saat ini, klub bisa saja mengambil kebijakan tidak melanjutkan kerja sama mereka.

Selain itu, meski terlihat masih gagah, fit, dan bugar, kondisi tubuh Zlatan Ibrahimovic bakal tetap menurun sesuai usianya yang makin bertambah.

Lantas, apakah pengorbanannya agar AC Milan memenangkan scudetto hanya akan sampai di sini?