In-depth

Dean Huijsen, Harta Karun Juventus dan Timnas Belanda yang Bermental Baja

Senin, 6 Juni 2022 18:05 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Instagram@deanhuijsen
Pemain muda Juventus, Dean Huijsen, saat bersama Matthijs de Ligt. Foto: Instagram@deanhuijsen. Copyright: © Instagram@deanhuijsen
Pemain muda Juventus, Dean Huijsen, saat bersama Matthijs de Ligt. Foto: Instagram@deanhuijsen.
Bocah Ajaib dengan Mental Baja

“Biasanya saya sangat tenang ketika bermain. Saya memercayai diri sendiri dan yakin saya bakal mencetak gol,

“Saya tidak berpikir apakah nanti akan luput atau tidak karena itu hanya akan membuat stres,” ucapnya lagi.

Sebagai pemain muda yang masih perlu banyak belajar, Dean Huijsen sadar betul bahwa ia harus rajin-rajin berlatih untuk mengasah skill-nya.

Namun secara mental, agaknya pemain kelahiran Amsterdam 14 April 2005 ini sudah cukup mumpuni untuk pesepak bola remaja seusianya.

Selain bermental baja, Dean Huijsen juga punya prinsip bahwa keberhasilan saat latihan adalah hal penting yang harus diwujudkan agar bisa sukses ketika nanti berlaga di pertandingan.

“Saya berlatih beberapa tendangan penalti, bahkan saat akhir pekan. Jika Anda tidak bisa menendang di sini, bagaimana Anda menendang di final Liga Champions?

“Saya beranggapan, jika Anda tidak bisa menendang penalti sekarang, Anda tidak bisa dianggap sebagai pemain yang bertanding di laga-laga besar,” ucapnya.

Selain menjadi aset masa depan Timnas Belanda, Dean Huijsen juga masih meniti kariernya di tim Juventus U-17.

Saat ini, ia masih terdaftar sebagai bagian tim sepak bola putra Juventus U-17. Sepanjang bermain di sini, Dean Huijsen telah mencatatkan 7 gol dan 2 assist dari 19 penampilan.

Akankah ia berhasil mentas ke tim utama suatu hari nanti?