In-depth

Resmi Dilepas Barcelona, 4 Klub yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Dani Alves

Kamis, 16 Juni 2022 14:58 WIB
Editor: Yosef Bayu Anangga
© REUTERS/Isabel Infantes
Aksi Dani Alves di laga Liga Spanyol Getafe vs Barcelona (REUTERS/Isabel Infantes) Copyright: © REUTERS/Isabel Infantes
Aksi Dani Alves di laga Liga Spanyol Getafe vs Barcelona (REUTERS/Isabel Infantes)
Dua Raksasa Liga Italia

Inter Milan

Liga Italia dikenal sebagai kompetisi yang ramah bagi pemain veteran, seperti yang dialami oleh Zlatan Ibrahimovic bersama AC Milan dalam 2 musim terakhir.

Dani Alves bisa menjajal petualangan baru di Liga Italia, dengan Inter Milan bisa menjadi opsi pelabuhan barunya.

Inter Milan sendiri memang sudah memiliki Denzel Dumfries dan Matteo Darmian di pos wing back kanan. Namun, Nerazzurri berpotensi ditinggal Dumfries yang menjadi incaran klub-klub Inggris seperti Tottenham Hotspur dan Manchester United, dan memang masuk daftar jual seiring  krisis finansial klub.

Jika Dumfries benar-benar hengkang, Dani Alves bisa menjadi opsi menarik untuk menggantikannya. Pemain Brasil ini dikenal juga piawai bermain sebagai wing back, dan punya kemampuan ofensif yang bagus.

Meski sudah berusia 39 tahun, Alves punya kebugaran yang cukup baik dan bisa dimainkan bergantian dengan Matteo Darmian di sektor wing back kanan Inter Milan.

AS Roma

AS Roma menjadi klub Liga Italia lainnya yang membutuhkan tambahan tenaga di pos bek kanan. Seperti diketahui, musim lalu Giallorossi sepenuhnya bertumpu pada Rick Karsdorp di posisi tersebut.

Jose Mourinho sendiri sejatinya sudah mengincar bek tengah baru di bursa transfer musim panas ini, yakni Zeki Celik (Lille).

Namun, keberadaan Dani Alves di bursa transfer seiring pelepasannya dari Barcelona bisa menjadi opsi menarik bagi Jose Mourinho dan AS Roma.

Pemain Brasil itu bisa menjadi pelapis yang mumpuni bagi Karsdorp, dan keberadaannya pun bisa mendorong Karsdorp untuk semakin meningkatkan performanya agar tak kehilangan tempat.

Dani Alves sendiri dikenal sebagai bek kanan yang ofensif, sehingga sesuai dengan sistem permainan AS Roma. Tak hanya itu, ia sudah berpengalaman di Italia seiring pengalaman semusim di Juventus sehingga bisa lebih cepat beradaptasi.