Liga Indonesia

Jadi Wakil Indonesia di WFC Singapura, Akademi Persib Putri Siapkan 18 Pemain

Senin, 17 Oktober 2022 10:35 WIB
Penulis: Arif Rahman | Editor: Prio Hari Kristanto
© Media officer Persib
Akademi Persib Putri akan tampil di turnamen Women Football Championship (WFC) di Singapura, pada 17 hingga 21 Oktober 2022. (Foto: Media officer Persib) Copyright: © Media officer Persib
Akademi Persib Putri akan tampil di turnamen Women Football Championship (WFC) di Singapura, pada 17 hingga 21 Oktober 2022. (Foto: Media officer Persib)

INDOSPORT.COM - Akademi Persib Putri, membawa sebanyak 18 pemainnya untuk persiapan tampil di turnamen Women Football Championship (WFC) Singapura pada 17 hingga 21 Oktober 2022.

Pada Women Football Championship tersebut, Akademi Persib Putri menjadi satu-satunya perwakilan dari Indonesia dan akan bersaing dengan beberapa negara lainnya, di antaranya tuan rumah Singapura, Thailand dan Filipina.

"Kami membawa 18 pemain untuk ikut serta di turnamen ini," kata pelatih Akademi Persib Putri, Iwan Bastian, Minggu (16/10/22).

Iwan Bastian menuturkan, pemain yang bakal tampil dalam turnamen Women Football Championship ini mayoritas merupakan pemain hasil binaan dari Akademi Persib.

Lebih lanjut Iwan Bastian menuturkan, tim yang tampil di turnamen Women Football Championship bakal disiapkan untuk mengikuti kompetisi Liga 1 Putri.

"Mereka mayoritas berasal dari Akademi Persib, mulai dari Bandung dan cabang-cabang Akademi Persib lainnya seperti Cikarang, Purwakarta," ucap Ibas sapaan akrabnya.

Akademi Persib pada Women Football Championship, akan melakoni pertandingan perdana menghadapi tim asal Thailand, Phranakorn FC di Lapangan German European School, Singapura, Senin (17/10/22).

Ibas mengaku, belum mengetahui kekuatan lawan yang akan dihadapi anak asuhnya pada laga perdana Women Football Championship ini. Namun, dia memperkirakan tim peserta turnamen ini semuanya berkualitas.

Selain itu, pada event tersebut Ibas akan fokus mempersiapkan timnya dan yang paling utama memberikan waktu bermain kepada pasukannya, agar mereka bisa mengembangkan permainannya dan mendapatkan pelajaran serta pengalaman.

"Fokusnya, kami ingin memberi pemain kesempatan untuk mengumpulkan menit bermain dan pengalaman menghadapi lawan yang kualitasnya ada di atas. Di saat yang sama, taktik tim akan terus disampaikan kepada pemain," jelasnya.