Bursa Transfer

Neymar Jangan Ge-er, Ini Alasan Sesungguhnya Petinggi Chelsea dan PSG Ketemuan

Sabtu, 18 Februari 2023 15:15 WIB
Penulis: Fahri Atilla | Editor: Prio Hari Kristanto
© Reuters/Matthew Childs
Todd Boehly, pemilik Chelsea. Foto: REUTERS/Matthew Childs Copyright: © Reuters/Matthew Childs
Todd Boehly, pemilik Chelsea. Foto: REUTERS/Matthew Childs
Perminataan Maaf Chelsea untuk PSG

Pasalnya, pemilik Chelsea tersebut terbang ke Prancis untuk meminta maaf perihal kontrak Hakim ZIyech yang tidak berlangsung baik pada bursa transfer kemarin.

DIketahui bahwa Paris Saint-Germain memang sudah selangkah lagi untuk bisa mendatangkan pemain barunya tersebut ke Parc des Princes.

Namun, beberapa kesalahan pun dilakukan oleh pihak Chelsea yang akhirnya membuat Hakim Ziyech gagal merumput di Prancis.

Hal inilah yang ternyata menjadi maksud dari Todd Boehly terbang ke Prancis dan meminta maaf langsung terhadap petinggi Les Parisiens.

Dengan begitu, tampaknya Neymar yang sebentar lagi akan berseragam The Blues tersebut tidak lebih dari hanya sekedar rumor belaka.

DItambah, sang bintang asal Brazil tersebut juga berniat untuk terus bermain untuk Les Parisiens hingga kontraknya berakhir pada 2027 mendatang.

Terlebih, jika nanti pemain yang kini berusia 31 tahun ini bisa bermain baik pada leg kedua Liga Champions, keonaran yang ia buat bisa saja termaafkan.

Namun, apa yang dilakukan Neymar pascalaga melawan Bayern Munchen kemarin memang bisa disebut sedikit keterlaluan.

Bahkan, Neymar pun dilabeli sebagai pemain yang tidak profesional dengan melakukan hal itu setelah timnya alami kekalahan memalukan.

Dengan perpecahan kecil yang terjadi dengan Kylian Mbappe, Paris Saint-Germain atau PSG tentu tidak akan maksimal dalam leg kedua melawan Die Roten pada 9 Maret nantinya.

Sumber: PSG Talk