Liga Indonesia

Saksikan Duel Lawan Persebaya, Pemain Naturalisasi Jebolan Liga Jerman Sadari Potensi Bahaya PSIS

Sabtu, 1 April 2023 21:41 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Juni Adi
© Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Gelandang PSS, Kim Kurniawan saat terjatuh setelah berduel dengan gelandang Persebaya, Andre Oktaviansyah. Foto: Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT Copyright: © Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Gelandang PSS, Kim Kurniawan saat terjatuh setelah berduel dengan gelandang Persebaya, Andre Oktaviansyah. Foto: Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Motivasi PSS untuk Bangkit

Menurut adik ipar Irfan Bachdim ini, PSS Sleman sudah berbeda dibandingkan saat mengalami tujuh kekalahan beruntun. Ada motivasi berbeda yang ditunjukkan dalam latihan sepekan ini.

"Tentunya tambah bersemangat setelah menyelesaikan seri kekalahan berturut-turut. Itu tidak gampang, seperti yang sekarang dialami PSIS. Cukup susah untuk bangkit, tapi di saat bangkit kita harus mempertahankan itu," tegas Kim Kurniawan.

Menurut Kim, ada dua misi yang akan diusung PSIS dalam lawatan ke Stadion Jatidiri. Kim menilai PSS harus berada di posisi yang lebih baik dari sekarang ini.

"Kita ada tugas untuk mempertahankan seri kekalahan PSIS dan menambah seri kemenangan buat PSS. Di sisa tiga pertandingan ini ingin kita habiskan dengan cukup baik agar musim depan bisa percaya diri," jelas Kim.

"Saya pikir PSS di klasemen sekarang bukanlah tempatnya. Mudah-mudahan di tiga laga terakhir kita bisa memperbaiki musim agar musim depan lebih bersemangat," lanjutnya.

PSS Sleman butuh tiga poin untuk memperbaiki posisi di klasemen sementara Liga 1 2022/2023. Saat ini, PSS ada di peringkat ke-17 dengan 31 poin.

Sementara PSIS dengan rentetan hasil jeblok ada di peringkat ke-14 dengan 35 poin. Jika PSS menang, secara otomatis mereka akan naik ke peringkat ke-15 atau setingkat dibawah PSIS.

Dalam laga ini, PSS Sleman kemungkinan besar tak akan diperkuat Yevhen Bokhashvili dan Jihad Ayoub. Dua nama ini sudah absen sejak melawan Borneo FC karena mengalami cedera.

Namun, ribuan suporter Brigata Curva Sud (BCS) sudah memborong habis kuota tiket yang diberikan Panpel PSIS untuk suporter PSS Sleman.

Menurut adik ipar Irfan Bachdim ini, PSS Sleman sudah berbeda dibandingkan saat mengalami tujuh kekalahan beruntun. Ada motivasi berbeda yang ditunjukkan dalam latihan sepekan ini.