Liga Italia

Cetak Hattrick, Pelatih AC Milan Malah Ancang-ancang Cari Pengganti Giroud

Minggu, 21 Mei 2023 08:22 WIB
Penulis: Martini | Editor: Isman Fadil
© REUTERS/Ciro De Luca
Penyerang AC Milan, Olivier Giroud saat dirangkul oleh pemain Napoli. Pemain yang baru saja mencetak hattrick ke gawang Sampdoria itu berpotensi dilepas di bursa transfer 2023. Copyright: © REUTERS/Ciro De Luca
Penyerang AC Milan, Olivier Giroud saat dirangkul oleh pemain Napoli. Pemain yang baru saja mencetak hattrick ke gawang Sampdoria itu berpotensi dilepas di bursa transfer 2023.

INDOSPORT.COM - Olivier Giroud sukses mencetak hattrick dalam laga lanjutan Liga Italia antara AC Milan vs Sampdoria. Namun, pelatih sudah bersiap cari sosok pengganti.

Setelah tersingkir dramatis di semifinal Liga Champions, AC Milan akhirnya mengamuk dan membantai Sampdoria di pekan ke-36 Liga Italia, Minggu (21/05/23) dinihari WIB.

AC Milan membekuk Sampdoria dengan skor telak 5-1, saat bertanding di San Siro, di hadapan ribuan penggemar Rossoneri.

AC Milan berhasil menang di laga ini berkat hattrick Olivier Giroud, dan masing-masing satu gol dari Rafael Leao dan Brahim Diaz.

Berkat kemenangan ini, AC Milan naik ke peringkat kelima klasemen sementara Liga Italia dengan capaian 64 poin, sementara Sampdoria tetap berada di dasar klasemen.

Olivier Giroud menjadi salah satu man of the match. Saat skor imbang 1-1, Brahim Diaz mengirimkan umpan lambung dari sisi kiri, disambut dengan sundulan Giroud dari dalam kotak penalti Sampdoria. Skor jadi 2-1.

Tujuh menit berselang, Sampdoria ketimban sial setelah Rafael Leao dijatuhkan di kotak terlarang. Giroud yang maju menjadi algojo sukses membobol Ravaglia, skor jadi 3-1.

Memasuki babak kedua, Brahim Diaz turut mencetak gol dan membawa keunggulan 4-1.

Lima menit berselang, Giroud menerima umpan silang dari Leao, lalu mengelabui bek Sampdoria di depan mulut gawang, sebelum menceploskan bola rebound. Skor 5-1.

Meski sukses menjadi aktor kemenangan AC Milan, tetapi nasib Olivier Giroud tidak dapat ditebak. Benarkah Stefano Pioli telah ancang-ancang mencari sosok pengganti?