3 Alasan Batalnya AC Milan Rekrut Renato Sanches jadi Sebuah Keuntungan
INDOSPORT.COM – Gagalnya klub Liga Italia (Serie A), AC Milan, merekrut Renato Sanches rupanya merupakan keberuntungan tersembunyi bagi I Rossoneri pada bursa transfer.
Dilansir dari L'Equipe, gelandang Lille itu dilaporkan telah menentukan pilihannya. Ia tidak akan mendarat di Rossoneri, melainkan Paris Saint-Germain (PSG).
Di klub tersebut, ia akan kembali bertemu dengan Christophe Galtier yang sempat melatihnya di Lille.
Kini, AC Milan akan dipaksa mempertimbangkan profil lain untuk menemukan pemain yang tepat guna mengisi kepergian Franck Kessié ke Barcelona.
Ini adalah sebuah misi baru yang jelas tidak mudah bagi duo Paolo Maldini dan Ricky Massara.
Akan tetapi, sebuah sumber menyatakan bahwa kegagalan AC Milan untuk menandatangani Sanches tidak dapat dipandang sebagai kegagalan di pihak Maldini-Massara.
Jurnalis kondang asal Italia, Franco Ordine, telah menulis sebuah opini dalam kolomnya untuk MilanNews. Menurutnya, ada beberapa faktor yang membuat Maldini dan Massara memang sudah terlalu sulit Sanches.
Pertama, sang pemain sendiri sudah mengungkapkan bahwa ia ingin berlabuh ke PSG segera setelah raksasa Prancis itu menyatakan minat untuk mengontraknya, mengingat Galtier dan Luis Campos ada di sana.
Dari sini, tampak jelas bahwa Sanches bahkan bersedia menunggu PSG menipiskan skuadnya sehingga mereka bisa mengontraknya.
1. Tak Jadi Masalah Besar Bagi AC Milan
Kedua, karakteristik pemain asal Portugal itu tidak persis sama dengan Kessie yang sebenarnya akan digantikannya. Dengan demikian, para direktur Rossoneri saat ini dapat menemukan alternatif yang sebenarnya lebih berguna.
Ketiga, ada banyak masalah cedera yang diderita pemain berusia 24 tahun itu selama masa kerjanya di Bayern Munchen dan di Lille. Hal tersebut menunjukkan bahwa membayar €6 juta (Rp91,5 miliar) bersih permusim dan mengorbankan batas upah akan menjadi risiko besar bagi klub San Siro.
Reanto Sanches telah berada di Lille sejak 2019 setelah dianggap gagal kariernya saat berada di Bayern Munchen.
Akan tetapi, pesepak bola kelahiran Amadora itu berhasil menghidupkan kembali kariernya di Prancis dan menerima minat dari beberapa klub terbesar Eropa.
Calciomercato melaporkan bahwa AC Milan sempat membuat terobosan untuk mengontraknya dari Lille.
Sebelumnya, klub Italia itu telah bertemu dengan agen Sanches, Jorge Mendes, saat mereka mencoba membuat kesepakatan. Sayangnya, mereka menghadapi kendala utama: Sanches mengincar tim lain.
Jadi meski Lille telah menyetujui kesepakatan terkait mantan pemain pinjaman Swansea itu, sang gelandang tetap bersikukuh ingin pindah ke PSG.
Masalah juga semakin diperumit oleh fakta bahwa Arsenal juga dikaitkan dengan Sanches.
Musim Sanches juga memiliki beberapa titik kilas penting. Dalam pertandingan melawan Troyes sebelum akhir musim, ia sempat menerima dua kartu kuning hanya dalam waktu lima detik setelah ia dikeluarkan dari lapangan saat Lille kalah.
Pada bulan Januari lalu, pesepak bola 24 tahun itu juga tertangkap mengacungkan jari tengah kepada seorang penggemar Marseille saat dikeluarkan dari lapangan.
2. Resmi Gabung PSG
Pemain yang menjadi bintang ‘terlupakan’ timnas Portugal, Renato Sanches, telah resmi merapat ke salah satu klub besar Liga Prancis (Ligue 1), Paris Saint-Germain (PSG), pada bursa transfer musim panas ini.
Sebelumnya, gelandang milik Lille ini sempat dikaitkan kepindahannya menuju salah satu raksasa Italia, AC Milan.
Kendati demikian, pada akhirnya sang pemain tersebut pada akhirnya melabuhkan hatinya ke Parc des Princes, Paris tersebut.
Kabar ini disampaikan langsung oleh pakar transfer terkemuka, Fabrizio Romano, yang dikenal dengan slogan ‘here we go!’-nya ini.
Fabrizio Romano mengungkapkan bahwa saat ini, Reanto Sanches telah setuju untuk berlabuh ke tim yang diperkuat Messi dkk itu ketimbang mempertimbangkan AC Milan pada bursa transfer.
Baca selengkapnya: Bursa Transfer: Deal! Bintang ‘Terlupakan’ Portugal Ini Akan Segera Bergabung Dengan PSG