x

Kelamnya Masa Lalu Dele Alli: Korban Kekerasan hingga Masuk Rehabilitasi

Kamis, 13 Juli 2023 21:10 WIB
Penulis: Miranti | Editor: Isman Fadil
Dalam sebuah podcast, gelandang klub Liga Inggris (Premier League), Everton, Dele Alli, mengaku punya trauma dan guncangan masa kecil hingga masuk rehabilitasi.

INDOSPORT.COM – Dalam sebuah podcast, gelandang klub Liga Inggris (Premier League), Everton, Dele Alli, mengaku punya trauma dan guncangan masa kecil hingga masuk rehabilitasi.

Dele Alli yang pernah bersinar di Tottenham Hotspur bersama pelatih Mauricio Pochettino, dianugerahi penghargaan sebagai Pemain Muda Terbaik FIFA pada 2015-2016.

Hanya saja penampilannya menurun ketika Dele Alli pindah ke Everton pada Agustus 2022. Cedera yang membuat Dele Alli harus mengalami anjloknya performa.

Tercatat, dia hanya tampil dua kali bersama Everton sebelum dipinjamkan ke Besiktas. Di Besiktas, dia justru semakin terpuruk.

Pemain kelahiran 11 April 1996 itu bahkan sempat dicoret dari skuat utama Besiktas dan hanya menjadi penonton bayangan hingga akhir musim.

Baca Juga

Dalam guncangan karier luar biasa, Dele Alli kembali mencuri perhatian ketika menceritakan trauma masa kecilnya dalam sebuah podcast bersama Garry Neville @WeAreTheOverlap.

Dilansir dari Daily Mail, Dele Alli di masa kecilnya harus berjuang menghadapi kekerasan demi kekerasan dari lingkungan terdekat termasuk keluarga.

Di masa kecil, Dele Alli merasakan banyak kesulitan ketika harus menghadapi ibu yang kecanduan alkohol. Dia juga pernah dianiaya teman ibunya pada usia enam tahun.

Baca Juga

Dele Alli juga mengaku mulai merokok di usia tujuh tahun, menjual obat terlarang (narkoba) di usia delapan tahun, hingga akhirnya dia diadopsi di usia 12 tahun.

Untuk sembuh dari trauma masa lalu, Dele Alli saat itu bercerita kepada Garry Naville jika dia telah menghabiskan enam minggu di rehablitasi.

Pemain Liga Inggris, Everton, tersebut mengaku harus berjuang dengan cara apapun demi kesehatan mentalnya, apalagi dia kecanduan pil tidur.

Baca Juga

1. Cerita Menyentuh Dele Alli

Cerita Menyentuh Dele Alli.

Dilansir dari Daily Mail, gelandang Everton, Dele Alli, menceritakan semuanya dengan cara menyentuh bagaimana dia bangkit dari trauma masa lalu.

“Saya berada di tempat terbaik secara mental dan sekarang saatnya saya membuka diri. Saya pikir (saya akan baik-baik saja). Secara mental saya berada di tempat terbaik saat ini.”

“Sekarang mungkin waktu yang tepat bagi saya untuk memberitahu orang-orang apa yang sedang terjadi,” ujar Dele Ali kepada Garry Neville di podcast sebagaimana dilansir dari Daily Mail.

“Sulit untuk dibicarakan karena ini adalah sesuatu yang sudah lama saya sembunyikan,” sambung bintang Everton tersebut.

“Saya takut untuk membicarakannya, tetapi saya pikir itu adalah hal yang tidak masalah untuk dilakukan.”

Baca Juga

"Jadi ketika saya kembali dari Turki (Besiktas), saya memutuskan untuk pergi ke tempat rehabilitasi modern demi kesehatan mental saya,” sambungnya.

“Saya berurusan dengan kecanduan, gangguan mental, dan trauma karena itu adalah sesuatu yang saya rasa sudah saya rasakan."

Baca Juga

Dalam ceritanya, Dele Alli mengungkapkan jika dia menikmati masa-masa untuk rehabilitasi, mengingat pentingnya proses itu untuk dilewati.

“Saya tertawa, saya belajar bahwa ini adalah pembelajaran saya. Karena selama ini saya kecanduan obat tidur, dan keluarga saya tidak tahu,” ungkap Dele Ali lagi.

Dari twitter unggahan Garry Naville, simpati berdatangan untuk gelandang Everton Garry Naville dalam berjuang menghadapi Dele Alli.

Baca Juga
EvertonLiga Primer InggrisDele AlliLiga Inggris

Berita Terkini