Rangers Basketball Academy, Sekolah Basket Inisiasi Mantan Pemain Timnas Indonesia

Kamis, 5 September 2019 17:00 WIB
Penulis: Shintya Maharani | Editor: Arum Kusuma Dewi
© Shintya Anya Maharani/INDOSPORT
Rangers Basketball Academy, akademi basket milik Christian Ronaldo Sitepu, Amin Prihantono, dan Bonanza Siregar. Copyright: © Shintya Anya Maharani/INDOSPORT
Rangers Basketball Academy, akademi basket milik Christian Ronaldo Sitepu, Amin Prihantono, dan Bonanza Siregar.

INDOSPORT.COM - Usai memutuskan untuk hengkang dari dunia kompetisi basket, tiga pemain Timnas Indonesia yang juga pernah main di Satria Muda Jakarta, yakni Christian Ronaldo Sitepu, Bonanza Siregar, dan Amin Prihantono memutuskan berkolaborasi kembali untuk membangun akademi basket.

Diresmikan pada 28 Juli 2019, akademi tersebut bernama Rangers Basketball Academy. Untuk lokasi latihan bertempat di lapangan basket Sekolah Adik Irma, Tebet, Jakarta Selatan setiap Sabtu (09.30-10.45) dan Minggu (08.00-10.45).

Tidak hanya bertiga, mereka juga bersama dengan kedua teman lainnya yakni Sekar Fajarnindya dan Rama Kharisma sebagai Co-Founders Rangers Basketball Academy.

“Tujuan kami berlima membangun akademi ini bukan hanya fokus mencetak prestasi atau menyiapkan anak ikut perlombaan, tetapi bagaimana anak-anak didikan Rangers Basketball Academy itu suka olahraga dan pembangunan karakter dirinya berjalan dengan baik,” ujar Nindy, sapaan Sekar Fajarnindya kepada INDOSPORT.

© Shintya Anya Maharani/INDOSPORT
Rangers Basketball Academy, akademi basket milik Christian Ronaldo Sitepu, Amin Prihantono, dan Bonanza Siregar. Copyright: Shintya Anya Maharani/INDOSPORTRangers Basketball Academy, akademi basket milik Christian Ronaldo Sitepu, Amin Prihantono, dan Bonanza Siregar.

Senada dengan Nindy, Dodo (sapaan Christian Ronaldo Sitepu) pun setuju bahwa akademi ini memiliki visi yang besar, bukan hanya perihal mencetak atlet saja.

“Kami percaya, kalau pembinaannya bagus prestasi akan mengikuti. Misi kami di sini bukan hanya untuk Rangers, tapi juga untuk basket ke depannya. Selain itu, untuk jangka panjangnya yang pasti kami akan buka tempat baru dan tambah kelas,” jelas Dodo.

“Jiwa-jiwa kami kan masih mudalah ya, jadi masih nyambunglah sama anak-anak, hahaha,” sambungnya berkelakar.

Ide akademi ini bermula dari Dodo yang sering menyewa lapangan Sekolah Adek Irma secara privat untuk anak didiknya setiap akhir pekan dan bertemu dengan Nindy dan Rama selaku pemilik adek Irma yang kebetulan mempunyai anak yang gemar bermain basket.

© Shintya Anya Maharani/INDOSPORT
Potret Christian Ronaldo Sitepu saat jadi pelatih di Rangers Basketball Academy. Copyright: Shintya Anya Maharani/INDOSPORTPotret Christian Ronaldo Sitepu saat jadi pelatih di Rangers Basketball Academy.

“Awalnya karena anak dan kecintaan terhadap olahraga sih. Lalu ketemulah mereka bertiga (Dodo, Bona, dan Amin), eh ternyata punya visi misi yang sama. Ya sudah buat deh!” seru Nindy.

“Harapannya semoga Rangers Academy makin dikenal dan disukai oleh banyak orang. Terus tujuan dan visi kami bisa teraplikasi lewat anak-anak ini ke masyarakat luas,” pungkasnya.

Sebagai informasi, akademi ini terbuka untuk umum dengan tiga kelompok umur. Untuk biaya, bayar registrasi awal sebesar 350 ribu rupiah dan SPP perbulan sesuai kelas yang diikuti, KU 5-8 senilai 400 ribu rupiah, KU 10-12 seharga 300 ribu rupiah, dan KU 14 senilai 300 ribu rupiah.