INDOSPORT.COM - Arif Hidayat tampil gemilang di Seri III IBL 2020 Jakarta. Arif Hidayat pantas untuk kembali membela Timnas Basket Indonesia.
Kompetisi Indonesian Basketball League 2020 baru saja usai menggelar Seri III di Jakarta, 31 Januari hingga 2 Februari. Dalam tiga hari penyelenggaraan, 11 pertandingan telah digelar.
Seri III IBL 2020 juga diwarnai dengan penghormatan untuk Kobe Bryant yang meninggal dunia karena kecelakaan helikopter.
Di sisi lain, pertandingan-pertandingan seru tersaji setiap harinya. Salah satu pertandingan yang cukup seru disaksikan adalah Pelita Jaya vs Prawira Bandung.
Dalam pertandingan yang dimenangkan oleh Pelita Jaya dengan skor 90-80 itu, permainan berlangsung ketat dan terjadi saling kejar mengejar angka.
Pertandingan tersebut juga diwarnai oleh aksi hebat dari penggawa Prawira Bandung, Arif Hidayat.
Kalahkan Pemain Asing
Selama IBL 2020 berlangsung, hampir setiap pertandingan, skor terbanyak yang diraih dalam satu tim biasanya didapat oleh pemain asing atau pemain naturalisasi.
Contohnya Indonesia Patriots yang perolehan poin tertingginya bergantian disabet oleh Lester Prosper dan Brandon Jawato.
Sedangkan untuk Pelita Jaya, Dior Lowhorn mendominasi perolehan poin tertinggi, disusul oleh Kevin Bridgewaters. Bagi NSH Jakarta, Michael Edward Glover dan Dashaun Wiggins bergantian meraih poin tertinggi.
Pemain lokal belum bisa meraih poin tertinggi bagi timnya dalam satu pertandingan sebelumnya, hingga akhirnya di Seri III IBL 2020 catatan tersebut dipatahkan.
Penggawa Prawira Bandung, Arif Hidayat, menjadi pemain lokal pertama yang berhasil menjadi pencetak poin tertinggi dalam satu pertandingan bagi timnya.
Saat menghadapi Pelita Jaya, Arif Hidayat mencatatkan 24 poin baik dari tembakan tiga angka, atau pun tembakan dua angka.
Poin yang diraih Arif Hidayat tersebut lebih tinggi dari pemain asing Prawira Bandung, William Tinsley Iv (14 poin) dan David Samuels (14 poin).
Pantas Kembali ke Timnas
Sejauh ini Arif Hidayat mencatatkan 8.29 poin per game, 3.14 rebounds per game, dan 2.29 assist per game. Perolehan rata-rata poinnya terdongkrak usai mencetak 24 poin saat melawan Pelita Jaya.
Arif Hidayat sendiri baru musim ini kembali ke IBL setelah musim lalu bermain di ABL bersama CLS Knights. Sejatinya, melihat keberhasilan Arif Hidayat musim lalu di ABL dan musim ini di IBL, pantas rasanya jika ia kembali dipanggil Timnas.
Arif Hidayat namanya sempat masuk dalam proyeksi SEA Games 2019 saat Timnas Basket Indonesia masih dipegang Wahyu Widayat Jati.
Namun saat kursi kepelatihan dipegang Rajko Toroman, Arif Hidayat tak masuk dalam skuat dan gagal tampil di SEA Games 2019.
Kini melihat permainan Arif Hidayat, rasanya satu tempat bisa diberikan kepadanya di Timnas Basket Indonesia.