Cedera Parah dan Harus Operasi, Bintang Prawira Bandung Absen di Play Off IBL 2022

Selasa, 7 Juni 2022 10:36 WIB
Kontributor: Arif Rahman | Editor: Yosef Bayu Anangga
© Media Officer Prawira Bandung
Prawira Bandung tidak akan diperkuat oleh Teemo, saat tampil di babak play off Indonesian Basketball League (IBL) 2022 yang rencannaya akan berlangsung Agustus mendatang. Copyright: © Media Officer Prawira Bandung
Prawira Bandung tidak akan diperkuat oleh Teemo, saat tampil di babak play off Indonesian Basketball League (IBL) 2022 yang rencannaya akan berlangsung Agustus mendatang.

INDOSPORT.COM - Prawira Bandung tidak akan diperkuat oleh Teemo, saat tampil di babak play off Indonesian Basketball League (IBL) 2022 yang rencannaya akan berlangsung Agustus mendatang.

Pebasket berusia 24 tahun tersebut, harus absen lantaran mengalami cedera serius di bagian lutut kanannya, sehingga untuk memulihkan kondisinya dia harus mendapatkan tindakan operasi pada Kamis (02/06/22).

Menurut dokter tim Prawira Bandung, Alvin Wiharaja, Teemo mengalami cedera saat menjalankan program latihan. Setelah itu, lutut point guard Prawira Bandung ini mengalami pembengkakan.

Setelah dipersiksa lebih lanjut, menurut Alvin Wiharaja hasilnya menunjukkan ada kendala di ligamen dan bantalan lutut Teemo.

Alvin menuturkan, sebelumnya mengambil tindakan operasi, manajemen dan manajemen dan tim medis sudah mencoba melakukan pemulihan dengan terapi.

Hanya saja, upaya tersebut beliau membuahkan hasil yang maksimal, sehingga demi kebaikan Teemo diputuskan untuk operasi.

"Kami sebagai official tim medis dan juga dari manajemen Prawira Bandung mementingkan kesehatan di atas segalanya hingga operasi menjadi satu pilihan yang optimal dan akurat untuk cedera Teemo," kata Alvin, Minggu (05/06/22).

Alvin menuturkan, Teemo membutuhkan proses pemulihan yang cukup lama, sehingga dia diprediksi bakal absen pada babak play off IBL 2022, Agustus mendatang.

Meski demikian, Alvin berharap Teemo bisa lebih cepat kembali lagi ke lapangan dan bergabung dengan tim untuk dapat berjuang kembali bersama tim Prawira Bandung.

"Ia diprogramkan akan dapat kembali bersama tim sekitar tiga hingga enam bulan dan secara return to play atau return to sport ditarget enam sampai sembilan bulan menurut protokol," ucapnya.