Niat Gebuki Conor McGregor, Penerus Khabib Nurmagomedov Ditangkap Polisi

Jumat, 31 Juli 2020 11:18 WIB
Penulis: Bayu Wira Handyan | Editor: Lanjar Wiratri
© Steve Marcus/Getty Images
Niat gebuki Conor McGregor, petarung asal Swedia yang disebut bakal jadi penerus Khabib Nurmagomedov, Khamzat Chimaev malah ditangkap oleh kepolisian Irlandia. Copyright: © Steve Marcus/Getty Images
Niat gebuki Conor McGregor, petarung asal Swedia yang disebut bakal jadi penerus Khabib Nurmagomedov, Khamzat Chimaev malah ditangkap oleh kepolisian Irlandia.

INDOSPORT.COM – Niat gebuki Conor McGregor, petarung asal Swedia yang disebut-sebut bakal menjadi penerus Khabib Nurmagomedov, Khamzat Chimaev malah ditangkap oleh kepolisian Irlandia.

Kejadian yang terjadi tahun 2018 ini diketahui lewat cuitan Chimaev dalam akun Twitter pribadinya. Dalam cuitannya tersebut, dirinya mengaku rela terbang ke Irlandia hanya untuk membuat McGregor babak belur.

Alih-alih membuat McGregor babak belur akibat dirinya gebuki, Chimaev harus berurusan dengan pihak kepolisian setempat dan sempat ditahan sebelum sempat mewujudkan tujuan utamanya datang ke Irlandia.

Seperti dalam twitnya, Chimaev merasa tersinggung dan marah atas perkataan McGregor yang menyinggung kehormatan Khabib yang menurutnya juga menyinggung kehormatannya.

Saat itu McGregor sedang dalam persiapan untuk menjalani duel kontra Khabib dan mereka terlibat perang kata-kata yang memang biasanya terlontar jelang laga berlangsung.

Tak terima kehormatan Khabib Nurmagomedov dibawa-bawa, Chimaev memutuskan untuk terbang ke Irlandia dan pura-pura membantu latihan yang sedang dijalani oleh McGregor.

“Sejujurnya saya ingin menggebukinya dan membuat dirinya babak belur. Banyak orang menyangka kedatangan saya ke Irlandia untuk membantu McGregor mempersiapkan duel kontra Khabib. Itu salah. Kedatangan saya ke sana tak lain adalah untuk menjaga dan melindungi kehormatan Khabib yang juga kehormatan saya,” ujar Chimaev kala diwawancarai oleh Adam Zubayraev.

Khamzat Chimaev sendiri belum lama menyandang status sebagai petarung MMA profesional karena baru menjalani debut pada tahun 2018 lalu.

Dirinya kemudian memutuskan untuk bergabung dengan UFC dan baru-baru ini sukses mengalahkan dua petarung, John Phillips dan Rhys Mckee melalui submission dan TKO dalam duel yang digelar di Fight Island.

Kemenangannya tersebut membuatnya mencatatkan rekor 8-0-0, dengan meraih 5 kemenangan melalui TKO dan 3 lainnya berasal dari submission.