Peresmian Venue PON XX Papua Tertutup untuk Umum

Kamis, 22 Oktober 2020 17:48 WIB
Kontributor: Sudjarwo | Editor: Herry Ibrahim
© Sudjarwo/INDOSPORT
Para Penari saat menggelar gladi resik jelang peresmian venue PON XX. Copyright: © Sudjarwo/INDOSPORT
Para Penari saat menggelar gladi resik jelang peresmian venue PON XX.

INDOSPORT.COM - Seremonial peresmian venue Pekan Olahraga Nasional (PON) XX yang dipusatkan di Stadion Papua Bangkit, Jumat (23/10/20) besok, dipastikan tertutup untuk umum dan hanya akan digelar secara virtual. Ini dilakukan mengingat situasi masih di tengah pandemi Covid-19.

Seremonial peresmian ini hanya akan dihadiri oleh jajaran Muspida dan kalangan tertentu yang memiliki akses masuk berupa id card dari panitia yang diterbitkan berdasarkan hasil rapid test.

Dengan demikian, panitia peresmian memohon maaf sebesar-besarnya kepada masyarakat karena tidak diperbolehkan hadir dalam momentum bersejarah itu, mengingat situasi masih di tengah pandemi Covid-19. Sebagai gantinya, panitia akan menyiarkan secara langsung seremonial peresmian itu di sejumlah televisi swasta dan juga live streaming via youtube.

"Setelah mendiskusikan bersama pihak keamanan kita tidak mendapatkan izin untuk melibatkan pengunjung dalam jumlah besar. Itu yang membuat kami harus memundurkan jadwal peresmian agar bisa menyiapkan segalanya dengan semaksimal mungkin. Dengan segala kerendahan hati kita menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya kepada masyarakat, dan kita harap masyarakat bisa memahami kondisi ini," ungkap ketua panitia peresmian dan ketua harian PB PON, Yunus Wonda, Kamis (22/10/20).

Ia mengungkapkan, terhitung sampai hari ini persiapan terus berjalan, mulai dari prosesi peresmian, tarian hingga sejumlah hiburan sudah mencapai progres 80 persen. 

"Kesiapan kami hingga hari ini menjelang agenda peresmian dan hitung mundur PON secara keseluruhan sudah 80 persen. 100 persennya nanti pada saat acara berlangsung. Panitia terus berusaha menyiapkan semaksimal mungkin selama kurang lebih tiga minggu," terangnya.

Susunan acara peresmian tersebut akan diawali dengan ibadah, prosesi peresmian, peluncuran buku OAP, pemaparan kesiapan atlet oleh KONI Papua, laporan kesiapan venue-venue PON XX oleh Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda dan diakhiri dengan hitung mundur 362 hari menuju PON XX.

Setelah itu, laga eksibisi antara tim sepakbola Papua kontra tim Jawa Timur akan digelar tanpa disiarkan secara langsung. Laga tersebut dipastikan tertutup untuk umum.

"Laga eksibisi itu nanti terakhir dan tidak disiarkan, ada batasan waktu, jadi kami harapkan pukul 21.35 WIT sudah selesai semua," pungkasnya.