INDOSPORT.COM – Tunggal putra terbaik Malaysia, Lee Zii Jia, tak ingin menanggung beban sendirian saat menjalani turnamen Piala Thomas di Aarhus, Denmark pada 9-17 Oktober mendatang.
Di sisi lain, pebulutangkis yang dianggap ‘titisan’ Lee Chong Wei ini ingin rekan-rekan setimnya bersatu untuk memastikan kesuksesan tim di turnamen beregu tersebut.
“Jelas, sebagai tinggal putra pertama, tanggung jawab saya sangat besar. Namun, ini (Piala Thomas) bukan turnamen individu tetapi turnamen tim,”ujar Lee Zii Jia, dilansir dari Bharian.
“Saya berharap rekan satu tim saya tidak hanya mengandalkan saya untuk menang, tetapi kita semua harus bersatu dan berbagi tujuan yang sama.”
Lebih lanjut, juara All England 2021 itu ingin pihak Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM) menggelar kamp pelatihan guna mempersiapkan tim sebagik mungkin sebelum bertolak ke Denmark.
“Saya juga berharap BAM (Persatuan Bulu Tangkis Malaysia) dapat mengadakan kamp pelatihan tim untuk membangun semangat tim sebelum turnamen dimulai,” kata pemain berusia 23 tahun itu.
Malaysia yang menduduki unggulan ketujuh diundi masuk ke grup D Piala Thomas bersama dengan juara 2014 Jepang, Kanada dan Inggris. Dua tim teratas setiap grup nantinya berhak lolos ke perempat final.
Menanggapi peluang juara di Piala, Lee ZIi Jia yang baru saja debut di Olimpiade Tokyo 2020 baru-baru ini, menyatakan timnya akan tampil sebagai underdog.
“Saya pikir tidak peduli melawan Denmark, Jepang atau China, mereka semua kurang lebih sama. Mereka adalah tim pilihan di kompetisi Piala Thomas kali ini karena mereka memiliki tim yang lengkap,” sambung pemain 23 tahun tersebut.