x

Pramudya Kusumawardana Cabut dari PBSI, Ganda Putra Indonesia Makin Mengenaskan?

Rabu, 20 Desember 2023 10:37 WIB
Penulis: Nadia Riska Nurlutfianti | Editor: Isman Fadil
Pasangan ganda putra Indonesia Pramudya Kusumawardana/Yeremia E. Y. Y. Rambitan

INDOSPORT.COM - Kondisi bulutangkis Indonesia khususnya ganda putra kini nampaknya makin mengenaskan setelah Pramudya Kusumawardana cabut dari PBSI.

Pramudya Kusumawardana masih menjadi perbincangan hangat usai keputusannya mundur dari PBSI dan bulutangkis Indonesia.

Baca Juga

Hal ini diumumkan langsung oleh Pramudya saat bincang-bincang di kanal YouTube PBSI pada Senin (18/12/23) malam WIB.

Dalam keterangannya, Pramudya menyebutkan ada empat faktor yang melandasi keputusannya mundur dari bulutangkis Tanah Air.

Salah satunya ialah karena alasan kesehatan mentalnya yang sedang tidak baik-baik saja, serta melanjutkan studi ke Australia.

Hal ini tentu memberikan rasa kecewa yang mendalam bagi Badminton Lovers Indonesia.

Baca Juga

Kepergian Pramudya Kusumawardana juga membuat Badminton Lovers merasa ketar-ketir tentang nasib bulutangkis Tanah Air.

Bagaimana tidak, kepergiannya membuat khususnya ganda putra Indonesia tentunya sedang tidak baik-baik saja.

Pasalnya kekuatan bulutangkis Indonesia saat ini tengah merosot dengan sejumlah pemainnya sedang di bawah performa.

Sehingga kepergian Pramudya Kusumawardana memberikan efek cukup besar bagi ganda putra Indonesia.

Baca Juga

1. Ganda Putra Indonesia Sedang Tidak Baik-baik Saja

Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (Foto: PBSI)

Kepergian Pramudya Kusumawardana pun meninggalkan Yeremia Rambitan yang belum diumumkan partner anyarnya.

Selain itu hingga saat ini Yeremia Rambitan masih berjuang dari traumanya pasca mengalami cedera mengerikan.

Baca Juga

Kemudian pemain ganda putra Indonesia lainnya juga belum bisa sepenuhnya diandalkan termasuk Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto selaku pasangan nomor satu di Tanah Air.

Fajar/Rian masih di bawah performa karena juga tengah berjuang dari cedera yang menimpa keduanya dan mempengaruhi penampilannya.

Sedangkan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawa juga sepenuhnya tak bisa diandalkan mengingat mereka tak lagi muda dan sulit bersaing dengan pemain yang lebih muda.

Lalu Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin juga inkonsisten karena Leo mengalami masalah pada penglihatannya sehingga kurang maksimal.

Baca Juga

Kemudian begitu juga dengan Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri yang masih angin-anginan performanya di atas lapangan

MAka PBSI harus segera mengatasi permasalahan ini secepat mungkin apalagi padatnya kompetisi 2024 sudah di depan mata.

Belum lagi persaingan untuk meraih tiket Olimpiade Paris 2024 tak bisa disampingkan begitu saja.

Hal ini pun jadi pekerjaan rumah besar untuk federasi mengatasi permasalahan yang ada, apalagi selama ini ganda putra selalu jadi tulang punggung bulutangkis Indonesia.

Baca Juga
PBSIBulutangkisPramudya Kusumawardana

Berita Terkini