Liga Indonesia

Ketua SMeCK: Jika Butler Tak Siap Melatih, Jangan Salahkan Suporter PSMS!

Jumat, 16 November 2018 15:04 WIB
Editor: Arum Kusuma Dewi
© twitter.com/SMeCKPSMS
Aksi Smeck Hooligan kala mendukung PSMS Medan. Copyright: © twitter.com/SMeCKPSMS
Aksi Smeck Hooligan kala mendukung PSMS Medan.

INDOSPORT.COM - Pelatih PSMS Medan, Peter Butler, menyebutkan suporter yang terpecah menjadi penyebab anak asuhnya sulit menang saat melakoni laga kandang. Pernyataan ini pun sangat disesalkan salah satu suporter dengan basis masa terbesar, yakni Suporter Medan Cinta Kinantan (SMeCK) Hooligan.

Melalui ketuanya, Lawren Simorangkir dengan tegas dirinya menilai apa yang disampaikan Butler hanya satu alasan dalam mencari pembenaran.

"Kalau dia tidak siap melatih jangan suporter jadi alasan dia (Butler)," ungkap Lawren kepada INDOSPORT, Jumat (16/11/18) siang.

Lawren juga mencontohkan bagaimana klub lain yang juga memiliki suporter lebih dari tiga kelompok. Dirinya dengan lantang menolak alasan yang disampaikan pelatih berpaspor Inggris itu.

"Luar medan sana ada juga yang suporternya lebih dari 3 bahkan lebih dari 4 suporternya dalam 1 tim. Gak terima kita jika itu alasan dia (Butler) kalah di kandang," sebut Lawren.

Bahkan bilang Lawren lagi, pelatih Borneo masih mengakui suporter PSMS. "Karena apa? Karena mereka salut, walau PSMS di dasar klasemen tapi masih banyak suporternya yang mau hadir di Stadion Teladan," ungkapnya.

"Intinya, saya Ketua Umum SMeCK Hooligan Lawren Simorangkir, sangat kecewa dengan alasan si Butler itu," tegasnya lagi.

Sebelumnya, pelatih yang pernah menukangi Persipura di awal kompetisi Liga 1 musim ini secara blak-blakan di hadapan awak media menyebutkan suporter sebagai salah satu alasan anak asuhnya tak bisa bermain fokus saat laga kandang.

"Pemain bisa rasa saat mereka main di kandang, ada tiga grup penonton, satu grup sana, satu grup lagi di sana (sambil menunjuk ke tribun penonton)."

"Mereka tidak bantu tim bersama-sama. Kalau ada satu, dua, tiga, kelompok suporter, tim saya hancur," ujar Butler dalam sesi latihan di Stadion Teladan Medan, Kamis (15/11/18) sore lalu.

"Pemain selalu bicara sama saya, main di luar sangat beda dengan main di kandang. Main di sini mereka tidak fokus. Saya harap mungkin musim depan, penonton harus menjadi satu grup," sambungnya. 

Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Indonesia Lainnya Hanya di INDOSPORT

53