Liga Inggris

Cerita Sedih Raheem Sterling yang Melihat Ayahnya Tewas Ditembak Saat Ia Berusia 2 Tahun

Rabu, 3 Juli 2019 16:38 WIB
Penulis: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya | Editor: Yohanes Ishak
© Laurence Griffiths/Getty Images
Raheem Sterling memiliki kisah kelam dimasa lalu saat masih tinggal di Jamaika Copyright: © Laurence Griffiths/Getty Images
Raheem Sterling memiliki kisah kelam dimasa lalu saat masih tinggal di Jamaika

INDOSPORT.COM – Dibalik kesuksesan yang diraih gelandang Manchester City, Raheem Sterling, terdapat kisah memilukan yang harus ia terima saat dirinya berusia dua tahun.

Seperti yang dilaporkan oleh The Sun, masa lalu Sterling saat masih hidup di Jamaika menorehkan tinta kelam dalam hidupnya. Waktu itu, pemain berusia 24 tahun tersebut harus ditinggal oleh sang Ibu, Nadine, untuk merantau ke Inggris guna menghidupinya.

Sang Ibu pun bekerja keras untuk menghidupi kedua anaknya tersebut. Pasalnya, suami yang juga merupakan ayah Sterling tewas akibat peluru tajam. Pengalaman tersebut membuat karakter mantan pemain Liverpool tersebut menjadi kuat dalam menjalani kehidupannya.

Bahkan dalam wawancaranya bersama majalah British GC, Raheem Sterling menyebutkan tak begitu mengingat segala kenangan tentang ayahnya. Atas dasar tersebut, ia pun berjanji akan menjadi figure ayah yang baik bagi kedua anaknya.

“Terkadang semua yang saya alami sangat berat. Tapi semua yang terjadi memiliki alasan tersendiri”

“Saat ini, saya akan memberikan kedua anak saya cinta dari seorang ayah yang tak pernah saya miliki. Dan saya pikir hal tersebut dapat membuat saya merasa lebih baik,” ujar Sterling.

Sikap Raheem Sterling dalam beberapa tahun belakangan ini kerap menuai pujian. Kendati masih berusia muda, 24 tahun, ia mampu menampilkan kedewasaannya termasuk saat mendapatkan sikap rasisme dari beberapa fans Chelsea.