INDOSPORT.COM - Mantan pemain sepak bola Inter Milan, Marco Materazzi, mengucapkan terima kasih kepada eks bintang LA Galaxy, Zlatan Ibrahimovic, yang pernah menendangnya menggunakan jurus Taekwondo sampai masuk rumah sakit di laga Serie A Liga Italia.
Saat itu, Zlatan Ibrahimovic tengah memperkuat Juventus dan Marco Materazzi juga masih membela Inter Milan. Dalam sebuah pertandingan Derby d'Italia, Materazzi melanggar Zlatan dengan keras sampai kesakitan. Sejak hari itu, pemain asal Swedia tersebut berencana untuk membalas dendam.
"Saat itu, saya sedang membela Juventus dan kami melawan Inter. Materazzi menghampiri saya dan melanggar saya dengan keras sampai saya kesakitan. Dia benar-benar pemain yang sangat kuat. Apa yang dilakukan Matrix (panggilan Materazzi) itu membuat saya tidak bisa lupa," ujarnya seperti dilansir dari laman portal berita olahraga Sempre Inter.
"Setelah itu, saya meninggalkan Juventus dan gabung Inter, Barcelona, dan Milan. Saat pertandingan derby, semua pemain di Inter selalu memburu ingin menumbangkan saya. Akhirnya, saya kembali dilanggar dan mendapat penalti. Siapa yang melanggar? Siapa lagi kalau bukan Materazzi," lanjutnya.
"Di babak ke-2, Matrix datang lagi mendekati saya untuk menghentikan saya. Namun, saya akhirnya mampu menyerangnya dengan jurus Taekwondo dan mengirimnya ke rumah sakit. Saat itu, Stankovic bertanya, 'kenapa kau melakukannya?' Saya jawab, 'saya telah menunggu momen balas dendam ini selama empat tahun'," tutupnya.
Meski demikian, Materazzi justru mengucapkan terima kasih kepada mantan pemain LA Galaxy tersebut melalui unggahan akun Instagram pribadinya. Sosok berusia 46 tahun itu mengunggah foto Inter Milan ketika sukses memenangi Liga Champions 2009-2010 dimana saat itu mereka dilatih oleh Jose Mourinho.
"Terima kasih Zlatan Ibrahimovic. Tanpamu, kami tidak akan pernah bisa menang," tulisnya singkat di bagian caption.
Masih belum jelas apakah unggahan tersebut merupakan sindiran kepada Zlatan atau dirinya memang benar-benar berterima kasih. Namun yang pasti, mereka bisa meraih gelar tersebut ketika Zlatan sudah pindah ke Barcelona dan Barcelona adalah klub yang disingkirkan Inter dengan agregat 2-3 di semifinal Liga Champions.
Zlatan Ibrahimovic sendiri saat ini tidak belum memiliki tempat berlabuh yang baru semenjak meninggalkan klub sepak bola Major League Soccer, LA Galaxy. Meski demikian, santer dikabarkan bahwa dirinya bersedia untuk merapat kembali ke Serie A Liga Italia pada bursa transfer musim dingin 2020.